Bisnis.com, BIERJAND - Komandan Pasukan Penjaga Perbatasan Iran, Letnan Jenderal Ahmad Gravand, mengatakan bahwa 1.200 imigran ilegal, terutama dari Afghanistan dan Pakistan, setiap hari dikembalikan dari perbatasan.
General Gravand mengatakan kepada wartawan di Birjand Sabtu (18/10/2014), bahwa rata-rata 100 imigran gelap ditangkap oleh pasukan setiap harinya.
Dia menambahkan bahwa pengamanan perbatasan dengan Afghanistan dan Pakistan adalah dilakukan dengan Iran, karena pemerintah mereka tidak memiliki kendali yang baik pada perbatasan mereka sendiri.
Mengingat penangkapan narkoba, yang menurut jenderal selama 6 bulan terakhir, 28 ton narkotika telah disita oleh pasukan Penjaga Perbatasan dan 130 penyelundup juga telah ditangkap.
Dia mengatakan bahwa keamanan perbatasan dilengkapi dengan peralatan paling canggih, yang diproduksi di dalam negeri dan pasukan mampu memperbaiki 95 persen dari peralatan tersebut.
Jenderal Gravand juga mengatakan dari satu konflik bersenjata di perbatasan Pakistan dengan orang-orang bersenjata ilegal dalam 48 jam terakhir, yang berlangsung selama satu jam, dua perwira Iran tewas dan sejumlah penjahat juga tewas.
Dia menekankan bahwa pasukan telah berinteraksi dengan baik dengan negara-negara tetangga mengenai keamanan perbatasan tersebut.
Mengenai kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), jenderal mengatakan tidak ada jejak kelompok Daesh Takfiri itu di perbatasan Iran.
Dia menambahkan bahwa sebelum kelompok itu bergerak akan diketahui oleh IRGC, terutama para personel intelijen dan rakyat setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
