Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KISRUH PPP: Suryadharma Dilengserkan Sebagai Ketum, Sekjen Bilang Sah

Rapat pengurus harian DPP PPP yang berlangsung Selasa (9/9) malam hingga Rabu dini hari, memutuskan memberhentikan Suryadharma Ali dari kursi ketua umum dan menggantinya dengan Emron Pangkapi selaku pelaksana tugas
Suryadharma Ali/
Suryadharma Ali/

Bisnis.com, JAKARTA- Rapat pengurus harian DPP PPP yang berlangsung Selasa (9/9) malam hingga Rabu dini hari, memutuskan memberhentikan Suryadharma Ali dari kursi ketua umum dan menggantinya dengan Emron Pangkapi selaku pelaksana tugas.

"Untuk menghindari 'mudarot' yang lebih besar, maka DPP PPP menghentikan pak Suryadharma Ali dan menggantikannya dengan pak Emron Pangkapi," kata Sekjen DPP PPP Romahurmuziy seperti dikutip Antara, Rabu (10/9/2014).

Menurut Romi, sapaan akrab Romahurmuziy, ketentuan mengenai pemberhentian anggota DPP diatur di pasal 10 ayat 1 AD/ART partai. Menurut dia dengan status Suryadharma Ali sebagai tersangka yang diekspos media belakangan ini, hal itu dinilai kader telah menjatuhkan nama partai.

"Pada hari ini secara resmi kami memberhentikan dan sah menurut DPP," ujar dia.

Sebelumnya Suryadharma Ali yang juga hadir dalam rapat tertutup yang dimulai sejak Selasa malam itu menekankan bahwa rapat itu hanya membahas pembentukan panitia pelaksanaan muktamar yang diusulkannya berlangsung 22 Oktober 2014.

Namun, Suryadharma Ali mengakui bahwa di dalam rapat muncul usulan agar dirinya mundur. Suryadharma menuding telah terjadi konspirasi yang dilakukan sejumlah pengurus untuk menjatuhkannya, hingga akhirnya dirinya meninggalkan rapat lebih awal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper