Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

PRABOWO TOLAK HASIL PILPRES 2014, Jokowi Bantah Punya Rekening di Luar Negeri

Jokowi menyampaikan bantahan atas tudingan dirinya punya sejumlah rekening tabungan di luar negeri.
News Editor
News Editor - Bisnis.com 22 Juli 2014  |  18:52 WIB
PRABOWO TOLAK HASIL PILPRES 2014, Jokowi Bantah Punya Rekening di Luar Negeri
Capres nomor urut dua Joko Widodo (tengah) didampingi Tim pemenangan Capres Jokowi-JK Maruarar Sirait (kiri), Anies Baswedan (kedua belakang), Luhut Panjaitan (belakang) dan Tim pengarah Pemenangan Jokowi-JK Alwi Shihab (kanan) melambaikan dua jari kepada pendukungnya ketika Konser Salam dua Jari di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (5/7/2014). - Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Di sela penantian publik atas hasil rekapitulasi nasional Pilpres 2014, ada dua kejadian menarik menyangkut para capres.

Pada Selasa (22/7/2014) petang, Prabowo menyatakan menarik diri dari proses penghitungan hasil Pilpres di KPU.

Sebelum itu, capres "Jokowi" Joko Widodo menyampaikan bantahan atas tudingan dirinya punya sejumlah rekening tabungan di luar negeri.

"Saya ini eksportir selama 24 tahun. Kita tidak pernah punya rekening di luar negeri. Saya dan istri tidak punya," kata Jokowi saat ditemui di Waduk Pluit, Jakarta Utara, Selasa.

Jokowi mengungkapkan bahwa dia adalah seorang eksportir yang kerap memiliki bisnis besar.

Selain menjabat sebagai Wali Kota di Surakarta, Jokowi juga mengaku sebagai eksportir furniture dari bahan kayu.

"Yang lain belum banyak main ke situ saya sudah main di situ. Tapi eksportir kecil-kecilan," katanya.

Sebelumnya, Ketua Progres '98 Faizal Assegaf mempertanyakan mengapa Jokowi tidak melaporkan 32 rekeningnya di luar negeri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Bila memang rekening itu adalah rekening bisnis biasa, menurut Faisal, seharusnya itu disampaikan saat melaporkan harta kekayaan ke KPU dan KPK.

Rekening itu disebut-sebut tersebar di beberapa negara di antaranya Hongkong, Filipina, Singapura, Mongolia, Jordania, Lebanon dan sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

jokowi real count pilpres 2014 PRABOWO TOLAK HASIL PILPRES

Sumber : Antara

Editor : Saeno

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top