Bisnis.com, PEKANBARU--PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Wilayah Padang berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp7,8 triliun hinggga semester I/2014, yang terdiri dar dari 67% kredit bisnis dan 33% kredit ritel.
CEO BNI Kantor Wilayah Padang M Gunawan Putra mengatakan untuk dana yang dihimpun dari tiga wilayah kerja yaitu Sumbar, Riau, dan Kepri pada semester I/2014 mencapai Rp11,9 triliun.
“Dana pihak ketiga (DPK) yang tercatat sudah mencapai sebesar Rp11,9 triliun yang terdiri dari 31% DPK business banking dan 69% DPK consumer retail,” ujarnya disela-sela buka bersama wartawan di Pekanbaru, Jumat (18/7/2014) malam..
Sementara itu, jika dilihat per daerah total penyaluran kredit, maka dana yang paling besar diserap oleh Provinsi Riau mencapai 53%, kemudian Sumbar 25%, dan Kepri 32%. Adapun dana yang dihimpun hampir merata, di Riau sebesar 39%, menyusul Provinsi Kepri 31% dan Provinsi Sumbar 29%.
Pada bulan Ramadan tahun ini, BNI Wilayah Padang menggelar acara Berbagai Ramadan di tiga wilayah kerja yaitu Sumbar, Riau, dan Kepulauan Riau dengan total anggaran Rp300 juta. Gunawan Putra mengatakan kegiatan Berbagi Ramadan ini dilakukan bersama anak yatim di sejumlah masjid dan yayasan yatim piatu di Padang, Batam dan Pekanbaru.
"Pada waktu yang hampir bersamaan, BNI secara nasional menggelar BNI Berbagi Ramadan di 34 provinsi seluruh Indonesia. Kegiatan ini juga bertepatan dengan perayaan ulang tahun BNI ke-68 pada 5 Juli 2014 lalu," katanya.
BNI Kantor Wilayah Padang saat ini juga memiliki jaringan outlet layanan sebanyak 86 outlet yang terdiri dari 13 kantor cabang utama, 47 kantor layanan, dan 26 kantor kas serta 8 sentra kredit serta memiliki 601 unit ATM.