Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Hotel dan Restoran di Kendal Jadi Rebutan Investor

Investor tertarik berinvestasi di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada sektor perdagangan hotel dan restoran.

Bisnis.com, KENDAL—Para investor tertarik menanamkan modal di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada sektor perdagangan hotel dan restoran. Hal itu terlihat dari jumlah usaha pada sektor ini  yang mencapai 242 jenis dari total 372 usaha.

Data Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Kabupaten Kendal menunjukkan realisasi investasi berdasarkan kelompok usaha yang menduduki jumlah terbanyak pada 2013 yakni terdapat 242 untuk usaha perdagangan hotel dan restoran dengan nilai investasi Rp42,1 miliar. Namun dilihat dari sisi investasi, sektor jasa perusahaan, keuangan dan persewaan menduduki porsi investasi terbesar yaitu Rp75,5 miliar dengan jumlah usaha 15 unit.

Kepala Bidang Penanaman Modal BPMPT Kabupaten Kendal Safiah memaparkan bisnis restoran dan hotel sangat prospek lantaran Kendal sebagai kabupaten penyangga Ibu Kota Jawa Tengah. Selain itu, kata dia, banyak pengendara sepeda motor maupun pengemudi mobil dari berbagai daerah biasanya memilih rest area di kabupaten ini dengan pertimbangan lokasi yang nyaman dan jauh dari kemacetan.

“Makanya restoran di setiap titik hampir tidak pernah sepi dari pembeli. Apalagi sekarang menjelang Lebaran, banyak pemudik yang mampir ke rumah makan,” papar Safiah saat ditemui Bisnis, Rabu (2/7/2014).

Dia memaparkan pelaku usaha yang tertarik berbisnis restoran dan hotel didominasi dari investor lokal di Kabupaten Kendal. Menurutnya, nilai investasi di Kendal terbilang terus mengalami peningkatan 10% setiap tahun.

Nilai investasi terbesar pada 2011 yang menembus angka Rp1,1 triliun. Pada tahun berikutnya investasi turun menjadi Rp424 miliar, disusul penurunan kembali terjadi pada 2013 yang hanya mencatatkan angka investasi Rp186 miliar.

Pihaknya menjelaskan penurunan tersebut bukan lantaran para pengusaha hengkang dari Kabupaten Kendal, melainkan belum ada investor baru yang mendirikan restoran dan hotel baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khamdi
Editor : Taufik Wisastra

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper