Bisnis.com, JAKARTA - Transkrip pembicaraan yang diduga pembicaraan antara Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Jaksa Agung Basrief Arief terkait penanganan kasus dugaan korupsi proyek pengadaan bus Transjakarta menyebar di media sosial.
Transkrip pembicaraan melalui telepon seluler itu dibagikan oleh Ketua Progres'98 Faizal Assegaf di Kejagung, Rabu (18/6/2014).
Pembicaraan itu berdurasi 3 menit 12 detik, berlangsung pada 3 Mei 2014 pukul 23.09 WIB. Berikut isi transkrip tersebut yang menyebar di dunia maya:
Basrief: "..terima kasih bu, arahannya sudah saya terima, langsung saya rapatkan dengan teman-teman."
Mega: "..itu anu, sampeyan jangan khawatir, soal media saya serahkan ke Pak Surya, nanti beliau yang berusaha meredam."
Basrief: "..makasih bu, eskalasi pemberitaan beberapa hari ini agak naik, tapi alhamdulillah trendnya mulai menurun. Tim kami sudah menghadap Pak Jokowi, meminta yang bersangkutan agar tidak terlalu reaktif ke media massa."
Mega: "..syukurlah kalau begitu, intinya jangan sampai masalah ini (kasus TransJakarta) melemahkan kita, bisa blunder hadapi pilpres, tolong diberi kepastian, soal teknis bicarakan langsung dengan Pak Trimedya dan Mas Todung, aku percaya sama sampeyan."
Basrief: "..tadi sore kami sudah berkoordinasi, Insya Allah semua berjalan lancar, mohon dukungan dan doanya bu, saya akan berusaha maksimal, Pak Trimedya juga sudah menjamin data-datanya."
Mega: "..amin, semua ini ujian, semoga tidak berlarut-larut, apa sih yang nggak dipolitisir, apalagi situasi kini makin dinamis, tapi saya percaya sampeyan dan kawan-kawan bisa meyakinkan ke media, saya percaya bisa diatasi, jangan kasus ini Pak Jokowi jadi terseret dan membuat agenda kita semua berantakan."
Basrief: "..Insya Allah saya usahakan, sekali lagi terima kasih kepercayaan ibu kepada saya dan teman-teman, kita komit kok bu, untuk urusan ini (kasus Transjakarta) saya pasang badan."