Bisnis.com, JAKARTA—Tentara Thailand menahan seorang mantan menteri pendidikan era Perdana Menteri Yingluck Shinawatra setelah diketahui memberikan keterangan kepada wartawan asing.
Chaturon Chaisang, seorang mantan anggota kabinet Yingluck, yang sebelumnya mengkritik aksi kudeta militer, tengah menjawab pertanyaan wartawan dari Foreign Correspondents’ Club of Thailand ketika sejumlah tentara datang untuk menahannya. Chaturon menolak untuk melapor kepada junta militer dan menyatakan kudeta tidak akan memecahkan masalah politik Thailand.
“Saya senang, mereka datang dengan cara baik-baik,” ujar Chaturon pada saat tentara menggiringnya melewati wartawan sebagaimana dikutip Bloomberg, Rabu (28/5/2014). Dia juga mengaku siap untuk menjalani masa tahanan karena memang sudah menduga sebelumnya akan ditahan.
Ratusan politisi, akademisi dan eksekutif perusahaan diwajibkan melapor kepada pihak junta militer sejak kudeta terjadi pada 22 Mei lalu. Pihak militer menyatakan akan melakukan penahanan selama sepekan.
Kepala Angkatan Besernjata Thailand Prayuth Chan-Ocha kemarin berjanji akan menangkapi penentang aksi kudeta setelah mendapatkan restu dari raja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
