Bisnis.com, DENPASAR - Pasar Amerika Serikat menyerap sekitar 45,91% dari total ekspor daging dan ikan olahan dari Bali yang seluruhnya bernilai US$5,18 juta selama triwulan I/2014.
"Pasaran AS merupakan tujuan utama mata dagangan daging dan ikan siap saji," kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali I Ketut Teneng di Denpasar, Sabtu (24/5/2014). Sisanya 54,09% diserap oleh berbagai negara di belahan dunia karena makanan olahan itu mampu bersaing di pasaran ekspor.
Devisa dari pengapakan ikan dalam kaleng meningkat 10,10% dibandingkan triwulan I/2013 yang hanya menghasilkan US$4,71 juta.
Dari segi volume juga meningkat 31,05% dari 1.538,6 ton pada triwulan I/2013 menjadi 2.016,3 ton pada triwulan I/2014.
Ketut Teneng menambahakan bahwa pengapalan makanan yang yang digemari konsumen mancanegara itu mampu memberikan kontribusi sebesar 3,90% dari total ekspor Bali mencapai US$132,96 juta atau meningkat 8,35% tari triwulan yang sama tahun sebelumnya tercatat US$122,76 juta.
Ekspor ikan siap hidang itu merupakan salah satu dari enam jenis mata dagangan hasil industri pengolahan yang mampu menembus pasar luar negeri, di samping komponen rumah jadi, plastik, sepatu, tas, tekstil, dan produk tekstil.