Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPJS Gandeng Lembaga Perdesaan Layani Masyarakat Pinggiran

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) melakukan upaya jemput bola guna memberikan kemudahan layanan kepada masyarakat yang berada di wilayah pinggiran dengan menggandeng badan atau organisasi yang ada di pedesaan.
BPJS melakukan koordinasi dengan badan atau organisasi yang ada di pedesaan untuk menjadi mitra. /Bisnis.com
BPJS melakukan koordinasi dengan badan atau organisasi yang ada di pedesaan untuk menjadi mitra. /Bisnis.com

Bisnis.com, BATU - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) melakukan upaya jemput bola guna memberikan kemudahan layanan kepada masyarakat yang berada di wilayah pinggiran dengan menggandeng badan atau organisasi yang ada di pedesaan.

Kepala Operasional BPJS Kota Batu, Frisca Prasetyo, mengatakan dengan menggandeng organisasi di pedesaan diharapkan bisa memberikan kemudahan pelayanan pembayaran angsuran program tersebut.

 “Banyak peserta BPJS yang harus membayar angsuran bulanannya di tiga bank yang ditunjuk yakni Bank Mandiri, BRI, dan BNI dengan jarak yang cukup jauh,” kata Frisca di Batu, Jumat (2/5/2014).

Misalnya peserta BPJS yang berada di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk sekadar mendatangi kantor bank terdekat. Sehingga bekerjasama dengan organisasi pedesaan bisa menjadi solusi bagi masyarakat pinggiran.

Untuk merealisasikan itu saat ini BPJS melakukan koordinasi dengan badan atau organisasi yang ada di pedesaan untuk menjadi mitra. Tujuannya agar para anggota BPJS di wilayah pinggiran bisa membayar angsuran BPJS melalui badan atau organisasi desa tersebut.

“Di antara organisasi yang saat ini dibidik adalah Koperasi Unit Desa (KUD), kantor desa, kantor kecamatan, maupun kantor pos,” jelas dia.

Selain itu pihaknya juga berharap kalangan perbankan yang ditunjuk juga  tidak segan-segan untuk mengunjungi wilayah pinggiran tersebut guna melayani pembayaran angsuran BPJS.

Langkah tersebut sangat diperlukan guna menyelamatkan ribuan warga desa yang telah mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS. Mengingat saat ini kantor operasional BPJS Kota Batu telah memiliki 2.850 peserta.

“Jumlah tersebut naik sekitar 1.000 orang dibandingkan bulan lalu yang hanya 1.800 anggota,” ujarnya. Kenaikan tersebut diperoleh setelah BPJS Kota Batu melakukan aksi jemput bola ke wilayah pedesaan untuk mencari peserta baru. Selama April misalnya BPJS Kota Batu terus melakukan sosialisasi di desa-desa.

Dalam sehari BPJS bisa melakukan dua kali sosialisasi dengan melibatkan tokoh masyarakat, bidan desa, kepala Puskesmas, serta tokoh agama juga ikut terlibat dalam sosialisasi tersebut, sehingga dengan bertambahnya jumlah peserta tersebut BPJS tidak ingin mereka terkendala sewaktu melakukan pembayaran angsuran menyusul jaraknya yang relatif jauh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : M. Sofi’I
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper