Bisnis.com, MALANG—Pembebasan tanah tol Pandaan-Malang di wilayah Kab. Malang, Jawa Timur, dikonsentrasikan terlebih dulu pada wilayah di Kec. Lawang-Singosari.
Asisten Administrasi Pembangunan Sekretaris Daerah Kab. Malang Dwi Iswahyudi mengatakan saat ini masih dalam tahap identifikasi masalah dan gedung.
“Desember dijadwalkan tanah-tanah yang masuk trace tol Pandaan-Malang di Malang dibayar,” ujar Dwi Iswahyudi di Malang, Jumat (11/4/2014).
Trace tol di Kab. Malang melewati tiga kecamatan, yakni Lawang, Singosari, dan Pakis dengan panjang 19 km. Sedangkan desa yang dilewati tol ada 17 desa.
Dari pemantauan, memang di dekat pintu tol sudah berdiri bangunan. Namun bangunan tersebut tidak berizin sehingga tidak terpantau pendiriannya.
Dia menegaskan pula, trace tol Pandaan-Malang di wilayah Kab. Malang tidak berubah, tetap dengan rencana awal.
“Jadi proses pembangunan jalan tol Pandaan-Malang tetap jalan. Komunikasi antara Pemkab Malang dengan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) terus berjalan,” ujarnya.
Pembebasan lahan tol di wilayah Kab. Pasuruan sepanjang 14,618 km dengan 1.690 bidang atau seluas 139 hektare sudah tuntas.
Menurut dia, detailed engineered design proyek tersebut juga sudah rampung.
Dengan begitu, maka diperkirakan sampai pada 2015 sudah dimulai pengerjaan proyek tol Pandaan-Malang.
“Mengacu target pula, pada 2017 tol Pandaan-Malang sudah beroperasi,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
