Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Riau Diminta Bentuk Operasi Siaga Darurat

Pemerintah Provinsi Riau diusulkan untuk mempersiapkan Operasi Siaga Darurat sebagai bentuk antisipasi pada musim kemarau kering yang diprediksi terjadi pada Mei 2014.
Kepulan asap akibat kebakaran hutan/Antara
Kepulan asap akibat kebakaran hutan/Antara

Bisnis.com, PEKANBARU—Pemerintah Provinsi Riau diusulkan untuk mempersiapkan Operasi Siaga Darurat sebagai bentuk antisipasi pada musim kemarau kering yang diprediksi terjadi pada Mei 2014.

Kapolda Riau Brigjen Condro Kirono yang juga selaku Satuan Tugas Penegakkan Hukum Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) menawarkan pemprov melakukan operasi tersebut selama 30 hari yakni pada 10 April-10 Mei 2014.

“Prediksi dari BMKG [Badan Metrologi Klimatologi dan Geofisika] pada 1 Mei 2014, musim kemarau akan lebih kering dibandingkan dengan tahun lalu dan Februari 2014. Kita harus bisa mencegah kebakaran hutan yang lebih parah terjadi,” kata Condro dalam Rapat Koordinasi Gubernur Riau dengan Bupati/Walikota, Camat dan Lurah se-Provinsi Riau, Rabu (2/4/2014).

Menurutnya, dengan adanya persiapan pencegahan kebakaran bisa meminimalisir terjadinya dampak negatif. Selain itu, anggaran bencana sudah bisa dikeluarkan tanpa menunggu status tanggap darurat.

Bahkan, jika operasi tersebut berhasil dan kebakaran tidak sampai penetapan tanggap darurat bisa menghemat anggaran bencana yang dikeluarkan.

Dia menambahkan penetapan Operasi Siaga Darurat bisa menggunakan beberapa indikator dalam penetapan Operasi Tanggap Darurat diantaranya suhu ekstrim, jarak pandang berkisar antara 500 meter-1.000 meter, dan munculnya beberapa titik api berdasarkan satelit dari BMKG.

Selain itu, lanjutnya, kualitas Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) sudah berada pada level Tidak Sehat atau antara 101-199 psi. Adanya rekomendasi dari BMKG, Badan Lingkungan Hidup, dan Dinas Kesehatan.

Selanjutnya, Gubernur harus segera mengadakan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) untuk menetapkan Operasi Siaga Darurat bersama dengan seluruh kabupaten/kota di Riau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper