Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pakar: Jokowi Perlu Paparkan Visi dan Misi

Pakar Psikologi Politik dari Universitas Indonesia Hamdi Muluk mengimbau Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) sebagai sosok yang telah dideklarasikan sebagai Capres yang diusung oleh PDI-Perjuangan, segera menyampaikan visi dan misinya kepada publik.nn
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan belum memiliki rencana untuk memaparkan visi dan misinya dalam waktu dekat, sebab masih menunggu hasil Pileg. /bisnis.com
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan belum memiliki rencana untuk memaparkan visi dan misinya dalam waktu dekat, sebab masih menunggu hasil Pileg. /bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Pakar Psikologi Politik dari Universitas Indonesia Hamdi Muluk mengimbau Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) sebagai sosok yang telah dideklarasikan sebagai Capres yang diusung oleh PDI-Perjuangan, segera menyampaikan visi dan misinya kepada publik.

“Ini tidak sehat, buat apa menunda-nunda. Kalau memang sudah resmi diusung seharusnya langsung disampaikan saja apa platformnya,” kata Hamdi ketika dijumpai dalam sebuah acara Uji Publik Capres 2014: Mencari Pemimpin Muda Berkualitas yang digelar The Habibie Center di Jakarta, Rabu (26/3/2014).

Menurutnya, idealnya calon presiden (Capres) harus menyampaikan visi dan misinya kepada publik sejak setahun sebelum pelaksanaan pemilihan umum legislatif. Sehingga masyarakat dapat memperoleh informasi mengenai program-program apa yang ditawarkan oleh partai politik dan capres yang diusungnya.

“Untuk memberikan penilaian, publik perlu mengetahui terlebih dulu apa platform calon tersebut, apakah memang layak calon tersebut diberikan suara dukungan,” ujarnya.

Seperti diberitakan, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan belum memiliki rencana untuk memaparkan visi dan misinya dalam waktu dekat, sebab masih menunggu hasil Pileg. Meskipun demikian, Jokowi membantah jika disebut alasannya menunda  disebabkan karena belum memiliki visi dan misi yang jelas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper