Bisnis.com, NEW YORK—Tiga miliarder pendiri Facebook Inc. menambah kekayaan bersih mereka secara kolektif senilai US$4,5 miliar setelah laporan keuangan perusahaan jaringan sosial terbesar di dunia ditutup pada rekor tertinggi.
Menurut Bloomberg Billionaires Index, Mark Zuckerberg, CEO Facebook yang berumur 29 tahun kekayaannya bertambah sebanyak US$3,2 miliar sehingga menjadi US$27,4 miliar. Kekayaan bersihnya bertambah US$12,4 miliar pada 2013 .
"Ia memiliki kekayaan lebih banyak ketimbang siapa pun yang berharap menggunakan uang seumur hidup," kata James Cody, Managing Director Harris myCFO Inc. melalui telepon pada Jumat (31/1/2014).
Menurutnya, sejauh ini Zuckerberg menggunakan kekayaannya untuk tujuan amal.
Menurut Menlo Park, saham Facebook naik 14,1% menjadi US$61,08 waktu New York. Kenaikan ini menyusul hasil kuartalan di mana pendapatan naik 63% menjadi US$2,59 miliar
Zuckerberg yang berumur 29 tahun, menyumbangkan uang senilai US$1 miliar untuk Yayasan Silicon Valley Community bulan lalu, pada 2013 meningkatkan pemasangan iklan pada perangkat nirkabel untuk menjangkau konsumen.
Promosi via Ponsel menyumbang keuntungan US$1,25 miliar pada kuartal terbaru, yang mewakili 53% dari penjualan iklan secara keseluruhan naik dari 49% pada periode sebelumnya .
Sementara itu Dustin Moskovitz (29) yang memulai Facebook dengan Zuckerberg bersama Eduardo Saverin dan Chris Hughes di Harvard University satu dekade lalu kekayaannya naik US$940 juta. Dia merupakan miliarder termuda di Bumi dan 8 hari lebih muda dari Zuckerberg.
Kekayaan Saverin (31) naik US$400 juta, dan mengelola total kekayaan senilai US$3,3 miliar. Investor kelahiran Brasil ini menjadi warga AS sebelum perusahaan melakukan initial public offering (IPO) dan saat ini tinggal di Singapura.
Sheryl Sandberg, chief operating officer Facebook (44), menjadi salah satu miliarder perempuan termuda di dunia pekan lalu. Dia memiliki sekitar 12 juta lembar saham senilai US$735juta dan telah mengumpulkan lebih dari US$300 juta hasil penjualan saham sejak perusahaan IPO.
"Sheryl bisa melakukan hal yang sama seperti yang biasa dilakukan oleh eksekutif muda laki-laki lainnya," kata Cody. “Tidak ada perbedaan dalam hal gender. Ini adalah pertanyaan tentang apa prioritas individu dalam menggunakan kekayaan itu dan menggunakannya untuk kebaikan bersama."