Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INVESTASI ASING: Jakarta Bukan Lokasi Paling Favorit

BISNIS.COM, JAKARTA—Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan Provinsi Jawa Timur menjadi lokasi favorit investor asing menanamkan modalnya. Sedangkan DKI Jakarta hanya menduduki posisi ketiga setelah Jawa barat.

BISNIS.COM, JAKARTA—Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan Provinsi Jawa Timur menjadi lokasi favorit investor asing menanamkan modalnya. Sedangkan DKI Jakarta hanya menduduki posisi ketiga setelah Jawa barat.

Kepala BKPM Chatib Basri mengatakan kendati masih kalah dengan provinsi lain di Jawa, tetapi investor yang berminat cukup banyak terutama investor otomotif. Posisi Jakarta bisa menduduki posisi pertama jika proses perizinan dipermudah.

“Banyak [yang berminat], makanya saya datang ke pak Gubernur. Jakarta adalah 5 besar dari tujuan investasi, jading jangan ada hambatan-hambatan dengan sesuatu [perizinan] yang seharusnya bisa diselesaikan,” katanya di Balai Kota DKI, Selasa (14/5/2013).

Disinggung mengenai banyaknya investor otomotif asing yang masuk Jakarta, Chatib menyatakan tidak terlalu bagus. Investor tersebut dipersilakan memilih lokasi di luar Jawa karena pasarnya lebih potensial. Namun, semua tergantung investornya karena infrastruktur yang paling bagus hanya di Jawa.

“Yang paling besar itu otomatif, tapi sekarang ini kalo semua ke Jakarta dan ke Jawa nggak terlalu bagus juga. Yang bagus kan juga keluar Jawa, tetapi kita mesti akui infrastruktur yang baik itu tetap di Jawa, termasuk Jakarta,” katanya. (mfm)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akhirul Anwar
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper