Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

NARKOTIKA: BNN Sempat Bahas Penemuan Metilon Ke AS

JAKARTA:  Badan Narkotika Nasional sempat membahas penemuan turunan katinona, yakni metilon dengan Drug Enforcement Administration yang berlokasi di Amerika Serikat.Deputi Penindakan BNN Irjen Benny Mamoto mengatakan metilon (3,4-MDMC) yang dimiliki

JAKARTA:  Badan Narkotika Nasional sempat membahas penemuan turunan katinona, yakni metilon dengan Drug Enforcement Administration yang berlokasi di Amerika Serikat.

Deputi Penindakan BNN Irjen Benny Mamoto mengatakan metilon (3,4-MDMC) yang dimiliki oleh selebritas Raffi Ahmad merupakan bentuk sintetis dari katinona, yang ditemukan pada tanamanan kath.

Sejak 6 bulan lalu, metilon dinyatakan ilegal di Amerika Serikat karena DEA menemukan banyak kasus efek samping mengkonsumsi metilon, seperti dorongan melakukan tindak kekerasan hingga gangguan jiwa.

"Di sana, barang ini bukanlah barang yang dikonsumsi oleh manusia. DEA tidak mengawasi obat-obatan yang tidak dikonsumsi manusia tetapi ada laporan kasus akibat mengkonsumsi metilon. Oleh karena itu, jadi ilegal," papar Benny, Selasa (12/2//2013).

Dia berpendapat masyarakat tidak hanya melihat kasus presenter kondangn ini atas kepemilikan dua linting ganja.

"Kami tidak menyasar barang bukti melainkan pasokan. Pemusnahan ratusan hektar ladang ganja dan sitaan 1,4 juta butir ekstasi itu konteksnya menekan pasokan" ujarnya.

Dia menyampaikan dalam menangani kasus Raffi yang berstatus public figure, BNN menindak dalam tataran peredaran sekaligus memperingatkan publik akan keberadaan dan bahaya metilon.

Oleh karena Raffi dipuja oleh penggemarnya yang umumnya adalah anak muda, BNN mengkhawatirkan para penggemar akan mengadopsi gaya hidup sang idola.

"Sekali lagi bukan lihat pada barbuk tapi ada hikmahnya, kami menemukan zat baru yang daya rusaknya lebih parah serta ada laporan masyarakat adanya tanaman kath. Banyak hal yang menjadi sejarah," tegasnya. (bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper