JAKARTA-- Sejumlah konsorsium BUMN yang dikoordinatori PT Adhi Karya memaparkan proposal pembangunan proyek monorel di depan Gubernur DKI Joko Widodo dan Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono.
Acara pemaparan proposal pembangunan monorel ini dipimpin Bambang Suantono dan Joko Widodo (Jokowi). Turut hadir perwakilan dari Adhi Karya selaku koordinator konsorsium, Sekjen Organda Ardiansyah, Pakar Kebijakan Publik Agus Pambagyo, Direktur Sarana Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Sugiyadi Waluyo, dan sejumlah undangan termasuk pemda dari Jawa Barat dan Kabupaten Bekasi.
Bambang Susantono mengatakan pemaparan proposal pembangunan monorel ini untuk pertama kali dibuka didepan publik.
"Ini yang pertama kali dipaparkan dipublik, kami ingin meminta masukannya soal proyek monorel ini," kata Bambang dalam acara pemaparan di kantor Kementerian Perhubungan, Kamis (7/2/2013).
Direktur Utama PT Adhi Karya Kiswodarmawan mengatakan perlu dukungan pemerintah untuk pembangunan proyek monorel. Diantaranya menyediakan lahan berikut hak guna bangunan untuk stasiun cawang, pembebasan semua pajak dan biaya retribusi terkait dengan pembangunan dan investasi monorel jalur ini.
Dengan adanya monorel, akan terjadi penghematan BBM dari perpindahan moda. Yakni ada perpindahan dari 57.300 mobil, sehingga bisa menghemat 573.000 liter BBM/hari dengan asumsi satu mobil mengkonsumsi 10 liter BBM per hari.
"Dengan mampu menghemat BBM 573.000 liter perhari, berarti dapat menghemat biaya Rp5 miliar per hari atau Rp1,5 triliun per tahun," kata Kiswodarmawan. (msb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
