Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PENJUALAN MOTOR: Kawasaki incar kenaikan 15%

JAKARTA: PT Kawasaki Motor Indonesia menargetkan pertumbuhan penjualan kendaraan sepeda  motor pada 2013 naik 15% dari kinerja 2012.Angka pertumbuhan itu  lebih rendah dibandingkan dengan target kenaikan penjualan 2012, karena diperkirakan

JAKARTA: PT Kawasaki Motor Indonesia menargetkan pertumbuhan penjualan kendaraan sepeda  motor pada 2013 naik 15% dari kinerja 2012.Angka pertumbuhan itu  lebih rendah dibandingkan dengan target kenaikan penjualan 2012, karena diperkirakan ada pengaruh daya beli motor roda dua atas kebijakan pemerintah yang mengurangi subsidi premium untuk mobil.Sucipto Wijono Sutjiawan, Supervisor Marketing & Research Development Marketing & Sales Division PT Kawasaki Motor Indonesia mengatakan pihaknya menargetkan pertumbuhan penjualan motor pada 2013 naik 15% dibandingkan dengan 2012.Adapun target pertumbuhan penjualan sepeda motor Kawasaki pada 2012 naik 20% dibandingkan  2011. Rencana  pertumbuhan penjualan 2013 itu lebih rendah   dibandingkan dengan target pertumbuhan penjualan pada 2012.Dia mengatakan rendahnya target pertumbuhan penjualan motor roda dua Kawasaki pada 2013 dibandingkan dengan pertumbuhan penjualan pada 2012, karena adanya kebijakan pemerintah yang mengurangi subsidi premium untuk mobil, dan diperkirakan tahun depan ada kenaikan harga BBM.Adanya kebijakan tersebut, katanya, diperkirakan akan bepengaruh pada daya beli sepeda motor."Tahap awal ada penyesuaian, setelah itu kita mengharapkan daya beli akan terus meningkat," kata Sucipto, disela-sela peresmian establishment Kawasaki Safety Riding School di Kidzania Jakarta, Jumat (28/12/2012).Kawasaki, katanya, dikenal sebagai  produk Jepang di kelas sport.Kontribusi sepeda motor sport pada perusahaannya, kata Sucipto, mencapai sekitar 80%, dan 20% motor bebek (moped).Pihaknya memasarkan sepeda motor sport untuk kelas  150 cc-650 cc. Pada tahun depan, katanya, pihaknya akan memasarkan motor roda dua 1400 cc."Motor sport sekarang semakin diminati," kata Sucipto.  (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper