Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SAMSUNG VS APPLE: Hakim Didesak Cegah ' Perang Termonuklir'

SAN RANCISCO—Samsung Electronics Co mendesak hakim untuk mencegah eskalasi ‘perang termonuklir’ Apple Inc dengan menolak permintaan pembuat iPhone itu untuk melarang penjualan secara permanen atas lebih dari 25 produk Samsung di AS.Hakim

SAN RANCISCO—Samsung Electronics Co mendesak hakim untuk mencegah eskalasi ‘perang termonuklir’ Apple Inc dengan menolak permintaan pembuat iPhone itu untuk melarang penjualan secara permanen atas lebih dari 25 produk Samsung di AS.Hakim Distrik AS Lucy H. Koh di San Jose, California, pada Kamis (6/12) kemarin mendengar argumen tentang larangan yang diusulkan Apple setelah pada Agustus juri menemukan bahwa Samsung melanggar enam paten dan didenda US$1,05 miliar.Koh, yang mengatakan dia akan memproses persidangan dengan cepat, mengakhiri sidang dengan permintaan yang sama seperti sebelum sidang: "perdamaian global" dalam kesepakatan damai akan menyelesaikan gugatan hukum tersebut."Kami melihat keterlibatan yang disengaja [agar terjadi] perang termonuklir di seluruh dunia," kata pengacara Samsung, Charles Verhoeven, merujuk ke pernyataan Steve Jobs, salah satu pendiri akhir Apple.Jobs pernah mengatakan akan menghabiskan US$40 miliar jika diperlukan dalam ‘perang termonuklir’ untuk membuktikan bahwa ponsel yang berjalan pada sistem operasi Android dari Google Inc menyalin iPhone. Samsung menggunakan perangkat Android.“Apple lebih memilih untuk bersaing di pengadilan bukan di pasar," kata Koh Verhoeven. "Apakah pihak [lawan] akan berbicara [dengan Samsung]? Kapan? Apa yang mereka butuhkan? Kami bersedia untuk berbicara. Bola ada di mereka."Kedua perusahaan berdebat di ruang sidang atas nilai kerugian yang dijatuhkan juri. Koh mengatakan bahwa sekalipun juri tepat dan konsisten dalam menghitung kerugian akibat pelanggaran dari 28 produk Samsung yang berbeda, metode yang digunakan oleh panel beranggotakan 9 anggota itu bisa saja keliru."Jika ada cukup bukti tercatat untuk membenarkan harga yang harus dibayar atas kerugian [Apple], maka putusan juri harus dijalankan," kata Harold McElhinny, pengacara Apple. (Bloomberg/if) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Newswires/M. Taufikul Basari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper