JAKARTA--Saat ini siklon tropis Bopha telah meninggalkan wilayah Mindanau dan berada di Laut China Selatan sekitar 12 Lintang Utara dan 116,8 Bujur Timur atau sekitar 1.290 km sebelah Timur
Laut Pulau Natuna. Menurut Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), arah siklon Bopha atau Pablo itu perlu diperhatikan, karena dampaknya cukup besar bagi Indonesia.
"Siklon itu kini mengarah ke Barat Laut dengan kekuatan 65 knots atau sekitar 120 km per jam, jadi cukup kuat," ujarnya, Kamis (6/12).
Bahkan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan24 jam ke depan (7/12), siklon tropis Bopha intensitasnya menguat kembali, yakni 70 knots atau 130 km per jam.
Hal ini akan memberikan dampak terhadap cuaca di Indonesia berupa hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di sejumlah wilayah.
Wilayah yang terdampak itu di antaranya Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur bagian Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan bagian Utara, Maluku Utara dan Tengah.Sementara itu, gelombang dengan ketinggian 3 meters sampai dengan 4 meter dapat terjadi di Laut China Selatan bagian Utara, Perairan Barat Filipina.BNPB juga mengirimkan informasi kepada BPBD pada daerah-daerah yang berpotensi terpengaruh oleh siklon itu agar meningkatkan kesiapsiagaannya. (if)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
