SEOUL: Ekspor Korea Selatan turun hingga level terendah sejak krisis keuangan menerpa, sementara tingkat inflasi tercatat pada level terendah dalam 12 tahun terakhir sehingga memungkinakan akan adanya lebih banyak stimulus.Bulan lalu, pemerintahan Negeri Gingseng di luar perkiraan memangkas suku bunga acuan sebagai bentuk stimulus untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi. Ekspor turun 8,8% pada Juli 2012 dari periode yang sama tahun lalu, terendah sejak 2009.Hal tersebut disampaikan dalam data Kementerian Ekonomi Korsel yang dipublikasikan hari ini (01/7). Sementara itu, Badan Statistik Korsel mengungkapkan harga-harga barang konsumen naik 1,5%.Korsel membukukan pertumbuhan ekonomi terendah dalam hampir 3 tahun terakhir pada kuartal kedua tahun ini, sementara produksi industri di luar perkiraan turun pada Juni. Bank sentral Korsel terpaksa menurunkan target pertumbuhan ekonominya.“Penurunan ekspor dapat meningkatkan kemungkinan pemerintah menggulirkan stimulus,” ujar Jun Min Kyoo, ekonom Korea Investment & Securities Co. di Seoul. (Bloomberg/03/Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
