JAKARTA: Status Gunung Lokon di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara, tetap siaga, meskipun sudah menurun aktivitasnya dan kecil kemungkinan dalam waktu dekat akan meletus kembali.
Setelah meletus pada 25 April 2012 sekitar pukul 11.20 WITA, energi letusan Gunung Lokon hingga saat ini terus menurun.
Tampak juga dari jumlah dan energi gempa vulkanik juga menurun, termasuk energi tremor vulkanik menurun.
Namun, menurut informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kondisi Gunung Lokon yang hampir menuju stabil itu tidak diketahui sampai kapan akan terus stabil.
Gunung Lokon adalah gunung aktif dimana pada 10 Juli 2011 dan 11 Februari 2012 juga meletus, sedangkan saat ini status masih Siaga (level III).
Sampai dengan saat ini, PVMBG Badan Geologi masih menetapkan radius 2,5 km tidak ada aktivitas masyarakat dan dihimbau untuk terus siaga.
“Penanganan bencana di Gunung Lokon berjalan dengan baik, termasuk koordinasi antarlembaga, pemda, TNI/Polri, dan masyarakat makin baik,” ujar Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB.
Sebelum letusan pada 25 April 2012 sekitar pukul 11.20 WITA, PVMBG terus menyampaikan perkembangan aktivitas gunung.
Bahkan, lanjutnya, mengumumkan kondisi kritis yang kemudian terjadi letusan.
Saat itu, Tim Reaksi Cepat BNPB yang dipimpin Tri Budiarto, Direktur Tanggap Darurat BNPB berada di Lokon untuk memberikan pendampingan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulut dan BPBD Kota Tomohon.
BNPB menyiapkan dana siap pakai (DSP) sekitar Rp400 juta dan pada Februari 2012, juga diberikan dana Rp2,4 miliar untuk penanganan Gunung Lokon kepada BPBD Sulut dan BPBD Kota Tomohon. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
