BOGOR: Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan menantang mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk membuat rancangan desain industri rumput laut.
Pekan lalu, Dahlan berkunjung ke Bulukumba, Sulawesi Selatan. Di sana, ujarnya, para nelayan membudidayakan rumput laut.
"Sebuah keluarga nelayan akan hidup layak bila membudidayakan rumput laut 2.000 bentang. Satu bentang panjangnya 100-200 meter. Sayangnya nelayan di sana hanya bisa membudidayakan 300-1.200 bentang karena kekurangan modal," ungkapnya saat menjadi narasumber pada “Kuliah Umum Bersama Dahlan Iskan”.
Kuliah bersama itu digelar dalam rangka memperingati 60 Tahun Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kampus Baranangsiang dan Pendidikan Tinggi Pertanian di Kampus IPB Darmaga.
Dahlan juga menyayangkan nelayan yang selama ini menjual hasil panen rumput lautnya dalam bentuk mentah tanpa diolah menjadi tepung terlebih dahulu.
“Oleh karena itu dalam setahun ke depan saya akan mendirikan industri pengolahan rumput laut pertama kali di Indonesia di Bulukumba. Saya menantang mahasiswa IPB, bila dalam setahun ini ada yang bisa membuat disain industri rumput laut, saya akan memberikan hadiah mobil,” seru Dahlan disambut tepuk tangan lebih dari 3.000 hadirin.
Dahlan juga menantang sivitas IPB untuk bisa mencari solusi kegagalan budidaya nanas ribuan hektar miliknya di Kalimantan. “Saya rugi milyaran rupiah di sana. Saya kira menanam nanas sangat mudah, ternyata membutuhkan ilmu. Saya berharap IPB bisa membantu,” ujar Dahlan dalam siaran pers IPB hari ini.
Menurut Dahlan, teknologi dan inovasi demikianlah yang sangat ditunggu dari IPB untuk memajukan pertanian Indonesia. (arh)
>> BACA JUGA ARTIKEL LAINNYA:
+ HARGA EMAS kena pengaruh apa lagi?
+ Liga Champions: Di balik kekalahan REAL MADRID
+ SIAPA di belakang sepak terjang DAHLAN ISKAN?
+ Berita BISNIS INDONESIA hari ini: Akuisisi Bank Danamon TERGANJAL?
+ BURSA ASIA: NIKKEI tergelincir
+ Mau beli saham JAGUAR dan LAND ROVER?
+ Spanyol menyeret EURO terus terpuruk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
