MAKASSAR: Anggaran pemelihaaraan dan perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan di kota Makassar mencapai Rp25 miliar lebih selama tahun anggaran 2012.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar Andi Muhammad Ansar mengatakan anggaran pemeliharaan itu diperoleh dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan APBD Kota Makassar.
Menurutnya, Pemkot Makassar melalui anggaran APBD Kota Makassar telah menyiapkan anggaran rehabilitasi jalan Rp8,26 miliar dan tambahan alokasi dari DAK sebesar Rp9,02 miliar.
"Tahun ini, pemeliharaan kami fokuskan pada perbaikan jalan yang selalu digenangi air dengan mengganti jalan aspal menjadi jalan beton. Walaupun secara bertahap anggaran penggantian jalan beton jauh lebih besar dibandingkan jalan aspal," ujarnya, Rabu, 18 April 2012.
Dia menyebutkan, masih ada 65% jalan di Makassar masih dalam kondisi baik. Hingga saat ini, dia mengaku masih terus melakukan pendataan jalan yang rusak di Makassar. "Kami terus mendata kerusakan jalan disini, sementara untuk jalan nasional, kami terus berkoordinasi dengan Balai Besar Jalan Kementerian PU," ujarnya.
Selain anggaran pemeliharaan jalan, dia juga merinci anggaran pelebaran jalan dan penataan trotoar di sepanjang Jalan Ahmad Yani yang mencapai Rp5,06 miliar. Adapun untuk pembangunan jembatan, Dinas PU Makassar juga menganggarkan sebesar Rp3,32 miliar antara lain jembatan Romang Tangngaya, jembatan Abdullah Daeng Sirua dan dua buah jembatan sungai pampang masing-masing sepanjang 40 meter.
Adapun, anggaran perencanaan APBD Kota Makassar dan alokasi DAK mencapai Rp400 juta ditambah anggaran pengawasan yang mencapai Rp900 juta.Sementara itu, Sekretaris Lembaga Pengembang Jasa Konstruksi Daerah (LPJKD) Sulsel Abdul Rahman mengatakan Pemerintah Kota Makassar ternyata belum mampu menanggulangi jalan rusak di Kota Makassar.
"Dari 24 jalan kota yang masuk dalam pertanggungjawaban dan pengawasan Pemkot Makassar dengan panjang 1.563 km ternyata terdapat 500 kilometer atau sekitar 35% dalam kondisi rusak berat dan rusak ringan," tegasnya.
Bahkan, paparnya, beberapa jalan kini berada dalam kondisi yang parah dengan lubang setinggi 7 centimeter (cm) seperti di jalan Adyaksa belakang Hotel Pena Mas, dan juga di jalan Mappala.(msb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
