JAKARTA: Dana Pensiun Lembaga Keuangan milik PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri membukukan dana investasi sebesar Rp626,52 miliar per Desember 2011 atau tumbuh 15,31% dari Rp543,3 miliar pada tahun sebelumnya.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan hari ini, Senin 16 April 2012.DPLK Tugu Mandiri mengalokasikan dana investasi ke portofolio deposito berjangka sebanyak Rp272,47 miliar atau 43,48% dari total investasi.
Alokasi investasi pada deposito berjangka turun 4,65% dari 2010.Investasi pada portofolio obligasi meningkat 2,7% menjadi Rp150,40 miliar pada tahun lalu. DPLK Tugu Mandiri juga menaikkan alokasi investasi pada portofolio saham dan surat berharga pemerintah. Investasi pada saham naik 27,23% menjadi Rp79,30 miliar dari Rp61,54 miliar.
Lonjakan alokasi investasi pada surat berharga pemerintah mencapai dua kali lipat menjadi Rp120,72 miliar. Adapun, DPLK Tugu Mandiri mengurangi investasi reksa dana hingga 63,06% menjadi Rp4,61 miliar dari Rp12,48 miliar.
Pendapatan investasi DPLK yang dipimpin oleh Maryoso Sumaryono berjumlah Rp58,45 miliar atau turun tipis 1,11% dari Rp59,11 miliar pada tahun sebelumnya. Penurunan pendapatan investasi dipengaruhi oleh penurunan laba pelepasan investasi dari Rp17,47 miliar menjadi Rp13,85 miliar.Beban investasi yang ditanggung DPLK mencapai Rp1,38 miliar, meningkat 71,42% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp805 juta.Hasil usaha setelah dipotong pajak berjumlah Rp49,75 miliar atau turun 1,98% dari Rp50,76 miliar. (ra)
BACA JUGA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
