Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DEKLARATOR DEMOKRAT tunggu sikap SBY soal PKS

JAKARTA: Dewan Pendiri Partai Demokrat masih menunggu keputusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait keputusan apakah PKS akan tetap berada di dalam atau di luar koalisi pemerintahan.Anggota Dewan Pendiri Partai Demokrat Vence Rumangkang mengatakan

JAKARTA: Dewan Pendiri Partai Demokrat masih menunggu keputusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait keputusan apakah PKS akan tetap berada di dalam atau di luar koalisi pemerintahan.Anggota Dewan Pendiri Partai Demokrat Vence Rumangkang mengatakan pihaknya bersama para deklarator partai tersebut tidak dalam posisi untuk mendorong sikap yang harus diambil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, yang juga Presiden Yudhoyono.Dengan demikian, Vence menegaskan apapun keputusan yang akan diambil para pendiri partai, akan berorientasi pada sikap yang akan diambil oleh SBY."Karena kita anggap SBY sebagai pembina utama maka kalau beliau belum bersikap kami akan menunggu," ujarnya ketika ditemui di Gedung DPR Senin, 16 April 2012.Menurutnya, setiap keputusan SBY terhadap PKS akan didukung oleh pendiri maupun deklarator partai."Saya yakin SBY akan melakukan tindakan terbaik. Yang terbaik itu bisa saja PKS di dalam atau di luar koalisi," ujarnya.Sebelumnya, Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok mengatakan keinginan Partai Keadilan Sejahtera untuk tetap bersama koalisi sudah terlambat. Artinya, PKS tetap akan dikeluarkan dari koalisi pemerintah."Sangat terlambat, keputusan Sekretariat Gabungan sudah bulat," ujar Mubarok dalam satu kesempatan kepada media massa.Mubarok menilai pernyataan PKS bahwa partai itu siap untuk berada di luar pemerintah sudah diutarakan beberapa kali. Namun ketika terpojok, petinggi partai itu menyatakan berkeinginan berada di dalam kolaisi pemerintah, ujarnya. (tw) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nadya Kurnia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper