SEMARANG: DPP Partai Kebangkitan Bangsa mengumpulkan para kiai Nahdlatul Ulama dari berbagai wilayah di Jawa Tengah dalam suatu halaqah yang digelar di Pondok Pesantren Al Fadlu Wal Fadhilah, Kendal, Minggu.Forum yang digagas menyatukan kembali kekuatan para kiai NU yang tercerai-berai itu dihadiri Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum PB NU, Said Aqil Siradj.Sejumlah kiai yang hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Pengasuh Pondok Pesantren Girikusumo Demak KH Munif Zuhri, Pengasuh Ponpes Futuhiyan KH Hanif Muslih, Ponpes Asrama Perguruan Islam Tegalrejo Kabupaten Magelang KH Yusuf Chudlori, serta para kiai dari daerah Kebumen, Grobogan, Brebes, Pemalang dan sebagainya.Muhaimin dalam sambutannya, mengatakan, partai ini siap meraih suara hingga 10 persen dalam Pemilihan Umum 2014.Keyakinan tersebut, lanjut dia, didasarkan atas soliditas antara PKB dan NU yang semakin menyatu."Ambang batas keterwakilan di parlemen sebesar 3,5% yang baru saja ditetapkan tidak akan jadi halangan," kata Iskandar.Ia menuturkan, pengalam berat PKB sudah pernah dialami dalam Pemilu 2009 lalu yang ternyata mampu dilalui dengan perolehan suara hingga lima persen.Menurut dia, seluruh pengurus cabang dan ranting akan digerakkan untuk memenangkan PKB dalam pemilu mendatang.Sementara itu, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj menambahkan organisasi kemasyarakatan ini telah memiliki saluran politiknya."NU sudah punya alat politik sendiri. Partainya apa saudara-saudara sudah tahu, dan pengurusnya kader-kader NU," katanya.Ia menegaskan, NU telah berkomitmen untuk meneguhkan Indonesia sebagai negara kebangsaan, bukan negara kesukuan atau agama.(Antara/faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
