Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA ASIA: Masih berjatuhan hingga hari ke-4

TOKYO: Bursa saham Asia jatuh untuk hari ke empat setelah laporan pekerjaan AS pekan lalu lebih lemah dari perkiraan, meredam prospek ekspor.Saham Toyota Motor Corp jatuh -1,5% di Tokyo setelah nonfarm payrolls (NFP) AS tumbuh pada laju paling lambat

TOKYO: Bursa saham Asia jatuh untuk hari ke empat setelah laporan pekerjaan AS pekan lalu lebih lemah dari perkiraan, meredam prospek ekspor.Saham Toyota Motor Corp jatuh -1,5% di Tokyo setelah nonfarm payrolls (NFP) AS tumbuh pada laju paling lambat dalam 5 bulan dan yen naik terhadap dolar.Samsung Electronics Co turun -1,4% setelah Apple Inc meminta pengadilan AS untuk memblokir penjualan produk yang dianggap salinan iPhone dan iPad.HTC Corp turun -6,2% di Taiwan setelah pembuat smartphone itu membukukan penurunan laba terbesar sejak terdaftar di bursa 1 dekade lalu.Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,4% menjadi 124,39 pukul 11.13 (Senin, 9/4) di Tokyo, dengan lebih dari enam saham jatuh untuk setiap satu yang naik.Indeks kehilangan 1,3% pekan lalu, penurunan mingguan terbesar sejak periode yang berakhir 16 Desember.Volume perdagangan Nikkei 225 hanya sepertiga rata-rata harian dalam 30 hari terakhir, karena pasar tutup di Hong Kong, Australia, Selandia Baru, Thailand dan Filipina."Kami melihat pasar terkoreksi cukup cepat," kata Shintaro Takeuchi, manajer portofolio Tokio Marine & Nichido Fire Insurance Co."Perusahaan tidak bersedia untuk meningkatkan investasi modal, yang menyebabkan rebound lamban dalam pekerjaan. Itu berarti perusahaan tidak percaya diri dalam pemulihan skala penuh."Nikkei 225 Jepang turun -1,2% hari ini setelah yen menguat ke satu bulan tertinggi terhadap dolar.  Indeks Kospi Korea Selatan turun -1,3% di tengah ketegangan yang meningkat di semenanjung Korea. Kyodo News melaporkan Korea Utara bergerak lebih dekat untuk melakukan tes roket.Indeks Shanghai Composite tergelincir -0,6%. Inflasi China lebih cepat dari perkiraan pada Maret di tengah kenaikan upah dan harga bahan bakar.Indeks Taiwan Taiex kehilangan -1,1%, sedangkan Indeks Singapura Straits Times turun 0,8%.Indeks berjangka S&P 500 merosot -1,1% hari ini di tengah sinyal pemulihan di pasar pekerjaan AS mungkin telah terhenti.Indeks MSCI Asia Pacific naik 10% tahun ini hingga pekan lalu di tengah tanda-tanda ekonomi AS sudah mulai pulih. Indeks Standard & Poor 500 menguat 11% sejak 30 Desember. Indeks Eropa Stoxx 600 naik 5,9%. (Bloomberg/mtb/ra)

 

BACA JUGA

India bakal jadi pasar mobile broadband terbesar kedua

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper