Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DANA PENSIUN: Mandiri cadangkan Rp1 triliun

JAKARTA: Bank pelat merah terbesar dari sisi kapitalisasi pasar PT Bank Mandiri Tbk menyiapkan dana Rp1 triliun untuk asuransi kesehatan pensiunan karyawannya.Perseroan menunjuk PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia, anak usaha PT Askes (Persero), menjadi

JAKARTA: Bank pelat merah terbesar dari sisi kapitalisasi pasar PT Bank Mandiri Tbk menyiapkan dana Rp1 triliun untuk asuransi kesehatan pensiunan karyawannya.Perseroan menunjuk PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia, anak usaha PT Askes (Persero), menjadi provider asuransi kesehatan pensiunan karyawannya.Direktur Mandiri Ogie Prastomiono mengatakan program asuransi kesehatan bagi pensiunan berlaku sejak karyawan pensiun hingga dengan 15 tahun ke depan."Inhealth jadi provider asuransi kesehatan pada 2011 dan 2012. Dana kesehatan pensiun karyawan dikelola oleh Koperasi Kesehatan Pensiunan Bank Mandiri," ujarnya kepada Bisnis, Senin 5 Maret 2012.Ogie menjelaskan masih terbuka kemungkinan perusahan asuransi lain ikut menjadi provider bagi pensiunan karyawan Mandiri.Tahun lalu, sambungnya, Mandiri membayarkan dana sebesar Rp1 triliun kepada Koperasi Kesehatan Pensiunan yang diambil dari pencadangan untuk pensiunan perseroan."Semua pegawai Mandiri pensiun 55 tahun ditambah masa persiapan pensiun [MPP] setahun. Sekarang MPP dihapuskan sehingga dananya bisa untuk membayar koperasi kesehatan pensiunan."Menurutnya, masa setahun yang dialokasikan untuk MPP, karyawan tetap masuk ke kantor seperti biasa dan menerima gaji."Ketika MPP masih ada, karyawan Mandiri pada 55 tahun berhenti ke kantor dan setahun tetap menerima gaji seperti biasa. Dengan pola sekarang karyawan diuntungkan karena mereka lebih suka masuk kantor."Ogie memaparkan karyawan yang aktif juga sudah mulai menyisihkan sebagian gajinya, sehingga pada saat pensiun sudah memiliki dana untuk kesehatan setelah pensiun."Bagi karyawan yang tidak pernah menggunakan klaim kesehatan juga mendapatkan insentif berupa tambahan simpanan dana kesehatan yang lebih besar." (Bsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : M. Munir Haikal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper