DENPASAR: Implementasi Asean Single Window (ASW), sistem pelayanan ekspor-impor yang terintegrasi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara, secara penuh dalam format pilot project akan dimulai pada Januari 2012.
Sedikitnya tujuh negara Asean yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam (Asean 6) dan Vietnam telah siap mengimplementasikan ASW. Tiga negara lainnya yaitu Laos, Kamboja, dan Myamar belum masuk dalam sistem tersebut.
"Progress ini akan dilaporkan ke AEC [Asean Economic Community]. Mulai November ini sebetulnya sudah dioperasikan tetapi secara penuh baru pada Januari 2012," ujar Direktur Kerjasama Asean Kementerian Perdagangan Imam Pambagyo di Bali, hari ini.
Da melanjutkan mengingat implementasi ASW tersebut masih bersifat pilot project, masing-masing negara masih akan melihat kekurangannya.
Masing-masing pihak, lanjutnya, juga akan mengidentifikasi persoalan yang kemungkinan dihadapi sehingga ketika sistem tersebut beroperasi secara penuh, tidak ada lagi potensi kesalahan yang terjadi.
Imam menambahkan dibutuhkan waktu selama satu tahun sebelum sistem tersebut dijalankan secara penuh.
Indonesia telah memiliki Indonesian National Single Window (INSW). Rencananya INSW tersebut akan diintegrasikan dengan milik negara-negara lainnya di Asia Tenggara melalui ASW.(ln)