Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Bencana banjir besar tidak menjadi alasan bagi warga Thailand untuk bersedih. Perdana Menteri Yingluck Shinawatra hari ini membantah spekulasi bahwa pemerintah akan mengumumkan hari libur nasional dalam rangka menghadapi banjir.
 
"Saya tidak mendukung gagasan dari liburan karena pemerintah membutuhkan PNS untuk bekerja dan menangani isu terkait banjir," katanya hari ini seperti dikutip The Nation.
 
Jika liburan, lanjutnya, tidak akan ada pejabat untuk mendistribusikan pasokan bantuan kepada korban banjir.
 
Senada Yingluck, Menteri Dalam Negeri Wichaidit Yongyuth mengatakan pemerintah tidak akan mengumumkan hari libur atau keadaan darurat.
 
Yongyuth mengatakan pemerintah tidak melihat pembenaran untuk memaksakan aturan darurat banjir.
 
Dia juga menyerukan pada pegawai negeri untuk meningkatkan pekerjaan mereka dalam membantu korban banjir. Para pejabat dihadapkan dengan banjir di rumah mereka bisa mengambil cuti dari absen untuk membantu keluarga mereka sebelum melanjutkan tugas bantuan mereka.
 
Banjir telah membuat perekonomian Thailand lumpuh. Pusat industri seperti Rojana Industrial Park di Ayutthaya yang dijejali 300 pabrik tutup hingga air surut. Hal serupa menimpa Saharattana Nakorn Industrial Park dan Hi-Tech Industrial Estate. (sut) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Tusrisep
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper