Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Rencana revitalisasi Perum Perumnas sebagai National Housing and Urban Development Corporation melalui revisi Peraturan Pemerintah (PP) No. 15/2004 tentang Perumnas mendapat tanggapan positif dari Presiden RI.

Direktur Utama Perum Perumnas Himawan Arief Sugoto mengatakan revisi PP tersebut adalah sebagai upaya mendukung peran Perumnas yang lebih optimal ke depannya sebagai lembaga perusahaan negara penyedia perumahan khususnya bagi masyarakat berpendapatan rendah.

Pengajuan revisi PP No. 15/2004 tentang Perumnas mendapat tanggapan positif dari Presiden dan akan dibahas pada rencana sidang terbatas mendatang, tutur Himawan, baru-baru ini.

Seperti diketahui sebelum adanya PP No. 15/2004, Perumnas mempunyai tugas dan fungsi sebagai penyedia perumahan rakyat (public housing). Dengan lahirnya PP tersebut Perumnas kemudian berubah menjadi perusahaan komersial yang berorientasi profit seperti pengembang swasta lainnya.

Kemudian peran Perumnas sebagai penyedia perumahan rakyat khususnya masyarakat berpendapatan rendah makin menurun karena harus bersaing dengan pengembang swasta lainnya.

Menurut Himawan dengan melakukan revisi pada PP tersebut diharapkan pemerintah dapat menata kembali peran masing-masing stakeholder (para pemangku kepentingan) perumahan rakyat seperti Perumnas, perbankan dan pengembang swasta agar pembangunan perumahan rakyat dapat berjalan secara efisien.

Salah satu revisi yang diajukan Perumnas adalah mengenai alokasi subsidi pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) ke Perumnas. Selama ini pembangunan rusunawa kurang diminati oleh pengembang swasta karena memberikan margin yang kecil.(api)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper