Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable{mso-style-name:"Table Normal";mso-tstyle-rowband-size:0;mso-tstyle-colband-size:0;mso-style-noshow:yes;mso-style-priority:99;mso-style-qformat:yes;mso-style-parent:"";mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;mso-para-margin:0in;mso-para-margin-bottom:.0001pt;mso-pagination:widow-orphan;font-size:11.0pt;font-family:"Calibri","sans-serif";mso-ascii-font-family:Calibri;mso-ascii-theme-font:minor-latin;mso-fareast-font-family:"Times New Roman";mso-fareast-theme-font:minor-fareast;mso-hansi-font-family:Calibri;mso-hansi-theme-font:minor-latin;mso-bidi-font-family:"Times New Roman";mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
Oleh Herry Suhendra
JAKARTA: Mercedes-Benz Indonesia meluncurkan dua varian terbaru sedan mewah S-Class berteknologi CGI yang memiliki fitur direct fuel injection yaitu S-350 CGI dan S-500 CGI hari ini di Grand Hyatt Hotel.
Peluncuran dua varian ini di pasar Indonesia menggenapkan aplikasi teknologi CGI menyusul diterapkannya teknologi tersebut pada model-model lainnya yang mayoritas diproduksi di dalam negeri yaitu Mercedes-Benz C-Class dan E-Class yang telah diperkenalkan pada tahun 2010.
Kedua varian ini diproduksi secara lokal oleh Mercedes-Benz Indonesia dan S-350 CGI dipatok dengan harga Rp 2.019.000.000 sedangkan S-500 CGI harganya Rp 2.699.000.000,-
Ketika Mercedes-Benz S-Class hadir dengan teknologi mesin CGI semakin memperjelas komitmennya dalam hal perlindungan lingkungan hidup yang mana hal ini tidaklah mengherankan karena sebelumnya perusahaan ini telah menerima sertifikasi Eco-Industry pertama di dunia dari TUV Rheinland.
Mercedes-Benz S-350 CGI dan S-500 CGI hadi di Indonesia pada momen yang tepat saat tingginya tuntutan konsumen akan kendaraan performa tinggi di tengah situasi semakin meningkatnya kesadaran masyarakat dalam hal lingkungan terutama yang berkaitan dengan penghematan energi, kata Presiden Direktur dan CEO PT Mercedes-Benz Indonesia, Rudi Borgenheimer.
Dibandingkan mesin generasi sebelumnya, konsumsi bahan bakar pada teknologi CGI yang telah memenuhi standar emisi gas buang Euro 5 dapat dihemat lebih dari 24%. Sementara tenaga yang dihasilkan, baik pada mesin 6 dan 8 silinder, meningkat hingga 12%.
Salah satu faktor pendukung S-350 CGI dan S-500 CGI dalam menekan jumlah pemakaian bahan bakar dan meningkatkan kinerja mesin adalah digunakannya sistem penyemprotan dan penyuntikan bahan bakar langsung (spray-guided direct petrol injection) generasi ketiga yang dilengkapi dengan multi injektor (multiple injection) dan multi-pengapian 9multi-spark ignition).
Selain itu perangkat turbocharger yang dibenamkan pada mesin S-500 CGI telah menghasilkan peningkatan tenaga sebesar 12% (320 kW dari 280kW) dan torsi maksimum sebesar 32% (700Nm dari 530 Nm) dibanding mesin S-500 generasi sebelumnya.
Perbedaan dengan mesin generasi pendahulunya, mesin V6 terbaru model S-350 CGI mengalami perubahan pada sudut antar silinder dari 90 derajat ,menjadi 60 derajat. Pewrubahan ini menghasilkan getaran mesin lebih rendah, sehingga kenyamanan berkendara dengan S-Class lebih sempurna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
