Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Adaro Energy capai 41,2 juta ton

JAKARTA: PT Adaro Energy, satu perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia, mencatat produksi batu bara sepanjang 2010 sebanyak 41,2 juta ton, naik 4% dibandingkan dengan produksi tahun sebelumnya sebesar 40,59 juta ton.

JAKARTA: PT Adaro Energy, satu perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia, mencatat produksi batu bara sepanjang 2010 sebanyak 41,2 juta ton, naik 4% dibandingkan dengan produksi tahun sebelumnya sebesar 40,59 juta ton.

Menurut siaran pers perusahaan tambang itu hari ini, perseroan mengakui pencapaian produksi tahun lalu itu tidak sesuai dengan target 45 juta ton, atau hanya 94% dengan kontribusi utama berasal dari PT Pamapersada Nusantara, atau dikenal dengan nama Pama sebesar 39%.

Setelah Pama, PT Bukit Makmur Mandiri Utama dan PT Rahman Abdijaya memberikan kontribusi produksi masing-masing 19% dan 14%. Di sisi lain, lanjut siaran pers itu, PT Saptaindra Sejati (SIS), anak perusahaan Adaro, memberikan porsi 25%, Adaro Energy sebanyak 1%, serta PT Rante Mutiara Insani memberikan kontribusi sebesar 2%

Dengan capaian produksi sebesar itu, manajemen Adaro tahun ini telah menetapkan target produksi sekitar 46 juta 48 juta ton, termasuk produksi produk Envorcoal-Wara sebanyak 4 juta 5 juta ton. Permintaan produk itu cukup tinggi terutama dari beberapa negara seperti India, China, Korea Selatan, dan Indonesia, tulis siaran pers tersebut.

Berkaitan dengan capaian penjualan, Adaro menjelaskan penjualan mengalami kenaikan 6% menjadi 43,84 juta ton dibandingkan pencapaian penjualan 2009 sebesar 41,40 juta ton. Penjualan itu termasuk yang dilakukan pihak ketiga , yakni Coaltrade yang mencapai 1,39 juta ton dan penjualan Envirocoal-Wara sebanyak 2,05 juta ton.(fh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anne Rufaidah
Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper