Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hutama Karya garap 101 proyek tahun ini

JAKARTA: BUMN konstruksi, PT Hutama Karya, tahun ini akan menggarap sebanyak 101 proyek infrastruktur senilai Rp8,3 triliun.

JAKARTA: BUMN konstruksi, PT Hutama Karya, tahun ini akan menggarap sebanyak 101 proyek infrastruktur senilai Rp8,3 triliun.

Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya M. Kosim mengatakan dari total proyek tersebut, 81 di antaranya merupakan proyek baru yang akan mereka garap tahun ini dengan investasi Rp5,7 triliun, sisanya 20 proyek merupakan penyelesaian proyek lama dengan nilai investasi Rp2,5 triliun."Kontrak yang sudah kami sepakati untuk tahun ini ada sekitar 81 proyek senilai Rp5,7 triliun, sedangkan sisanya merupakan sisa kontrak tahun lalu," ujarnya kepada Bisnis, akhir pekan lalu.Kosim optimistis seluruh kegiatan tersebut bisa dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Proyek yang akan digarap perusahaan pada tahun ini a.l. pembangunan akses jalan tol JORR Tanjung Priok, konstruksi PLTU, dan proyek pembangunan jalan layang Blok M-Antasari.Angka investasi tersebut, sedikitnya meningkat sebesar Rp2,7 triliun atau sebesar 31% dibandingkan target kontrak perusahaan selama 2010 yang mencapai Rp6 triliun.Nilai tersebut juga diharapkan dapat meningkat jika ada proyek baru yang bisa diambil perusahaan selama tahun ini.Sebelumnya, Direktur Utama PT Hutama Karya S. Subagyono mengatakan untuk pembiayaan kegiatan konstruksi tersebut, perusahaan akan melakukan aksi korporasi berupa pelepasan saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO) pada tahun ini.Menurutnya, tingginya potensi penyelenggaraan jasa konstruksi tersebut sangat membutuhkan dukungan permodalan yang kuat mengingat, ekuitas yang dimiliki perusahaan saat ini hanya sekitar Rp400 miliar.Sedangkan Deputi Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis Kementerian BUMN Pandu Djayanto mengatakan jika dalam program privatisasi Hutama Karya pemerintah berencana akan melepas 35% perusahaan ke publik dengan sistem IPO.Pelaksanaan IPO itu, merupakan bagian dari program perencanaan privatisasi sejumlah BUMN pemerintah tahun ini yang diperkirakan ada sebanyak tujuh perusahaan di antaranya Hutama Karya.Hutama Karya sendiri, merupakan perusahaan yang 100% kepemilikannya ditangan pemerintah. (zuf)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Zufrizal
Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper