Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Poros Tengah akan rugikan PKS

JAKARTA: Pengamat Parlemen Sebastian Salang menilai keinginan PKS yang akan membentuk Poros Tengah dengan mengajak partai tengah menggalang kekuatan bersama PDIP, hanya akan menjadi blunder untuk partainya sendiri."Sikap seperti itu tidak menguntungkan

JAKARTA: Pengamat Parlemen Sebastian Salang menilai keinginan PKS yang akan membentuk Poros Tengah dengan mengajak partai tengah menggalang kekuatan bersama PDIP, hanya akan menjadi blunder untuk partainya sendiri."Sikap seperti itu tidak menguntungkan karena akan merugikan PKS sendiri," ujarnya ketika berbincang dengan Bisnis di Gedung DPR hari ini.Apalagi adanya desakan dari PDIP agar PKS berani menunjukkan sikap tegas bila ingin membentuk poros baru, dengan tidak berdiri di dua kaki. "Seperti kata PDIP, dia [PKS] harus berani bersikap, di dalam atau di luar (Setgab)."Keinginan PKS tersebut, katanya merupakan sebuah sinyal untuk mendapatkan dua keuntungan sekaligus. Satu menjadi konstitusi dengan kader di dalam pemerintahan, tapi di sisi lain PKS ingin mengambil apresiasi publik dengan mengambil sikap kritis.Namun, Sebastian dapat memastikan PKS tidak akan berani keluar dari Setgab karena masih membutuhkan 'cantelan' dan memiliki kepentingan besar di dalam Setgab.Sementara itu, mengenai wacana Poros Tengah ini, PDIP menanggapi hal tersebut dengan santai."Itu terserah PKS, PDIP nggak pernah menimbang-nimbang, kita hanya penyeimbang. Kalau pemerintah bagus kita sokong, kalau nggak bagus kita nggak sokong," ujar Politisi senior PDIP di Gedung DPR, hari ini.PDIP sendiri, ujarnya hingga saat ini belum memiliki calon Presiden untuk menghadapi Pemilu 2014. "Partai Demokrat belum punya calon, PDIP belum punya calon, tetapi mungkin PKS sudah punya calon. Yang sama-sama belum punya calon mungkin bisa sama-sama." (tw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Nadya Kurnia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper