JAKARTA: Mendagri Gamawan Fauzi disarankan bertemu dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X untuk meredakan ketegangan antara Jakarta dan Yogyakarta.Gubernur Lemhanas Muladi mengatakan Mendagri seharusnya sudah bertemu dengan Sultan sejak jauh hari sebelum suasana politik di Yogyakarta memanas seperti sekarang."Mendagri harus bertemu dengan Sultan atau keraton Yogya, tapi ternyata imbauan saya ini di dahului oleh DPR. DPR kan sudah partai politik, kalau sudah parpol tentu ada permainan atau kompetisi politik, saling berebut dan dimanfaatkan," katanya seusai mendampingi peserta khursus reguler Lemhanas bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara hari ini.Dia menambahkan DPR sendiri seharusnya mendengarkan Keraton Yogya dan Mendagri jangan sampai ketinggalan dalam masalah tersebut."Mendagri yang mengambil inisiatif. Itu kalau tidak mau ketinggalan karena kalau dia ketinggalan nanti akan kalah dengan DPR."Di sisi lain, Muladi mengharapkan Sri Sultan dan kalangan keraton tidak emosional dalam menjalani proses penetapan RUUK DIY yang kini masih berlangsung. Sejauh ini, lanjutnya, memang belum ada gangguan stabilitas dengan sikap politik yang diambil Yogya dan wacana referendum untuk proses suksesi kursi gubernur DIY, "Belum menganggu stabilitas. Ini baru proses awal, referendum jalan terakhir. Ini masih proses demokratisai, demokratisasi itu tidak boleh emosional," tuturnya. (tw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

---

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru