Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polri Akan Periksa Ayah Tersangka Penjual Blanko e-KTP di Situs Belanja Online

Mabes Polri mengungkapkan tersangka DP yang menjual 10 blanko e-KTP melalui situs belanja online mendapatkan blanko dari orang tuanya yang merupakan mantan Kepala Dinas Dukcapil Tulang Bawang, Lampung.
Ilustrasi: Petugas memerlihatkan blanko e-KTP yang diterima saat pendistribusian di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar Lampung, Lampung, Rabu (12/4)./Antara-Ardiansyah
Ilustrasi: Petugas memerlihatkan blanko e-KTP yang diterima saat pendistribusian di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandar Lampung, Lampung, Rabu (12/4)./Antara-Ardiansyah

Bisnis.com, JAKARTA--Polisi akan menindaklanjuti kasus penjualan blanko e-KTP di situs belanja online dengan memeriksa ayah pelaku.

Mabes Polri mengungkapkan tersangka DP yang menjual 10 blanko e-KTP melalui situs belanja online mendapatkan blanko dari orang tuanya yang merupakan mantan Kepala Dinas Dukcapil Tulang Bawang, Lampung.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan tersangka menjual blanko e-KTP per unit seharga Rp50.000 pada situs belanja online. Menurut Dedi, berdasarkan hasil penyidikan sementara, tersangka mencuri 10 blanko e-KTP tersebut dari orang tuanya untuk mendapatkan uang.

"Jadi tersangka ini mencuri 10 blanko e-KTP dari bapaknya yang merupakan Kadis Dukcapil Tulang Bawang Lampung. Tersangka menjual per blanko seharga Rp50.000. Motif pelaku menjual blanko itu yaitu untuk mendapatkan uang atau motif ekonomi," tuturnya, Selasa (11/12/2018).

Menurut Dedi, penyidik juga berencana memanggil orang tua DP untuk diperiksa sebagai saksi dalam perkara tersebut.

Dedi mengungkapkan penyidik akan mendalami keterangan orang tua tersangka mengenai alasannya membawa pulang 10 blanko e-KTP yang akhirnya dicuri DP.

"Nanti bapaknya akan kami mintai keterangan sebagai saksi di kasus ini. Selain itu, para pejabat Dukcapil setempat juga akan dimintai keterangan terkait mekanisme dan penyimpangan membawa blanko e-KTP itu pulang," katanya.

Dedi menjelaskan 10 blanko e-KTP yang rencananya dijual di situs belanja online oleh DP sudah diamankan tim penyidik untuk menjadi barang bukti.

"Semua blanko e-KTP itu sudah kami amankan untuk menjadi barang bukti," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper