Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia dan Polandia Beraliansi di Dewan Kemanan PBB

Sama-sama menjabat anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) membuat Indonesia dan Polandia sepakat bekerja sama mencapai keadilan.
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi (kanan) dan Menteri Luar Negeri Polandia Jacek Czaputowicz (kiri) memberikan keterangan bersama saat melakukan pertemuan bilateral di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin (26/11/2018)./Bisnis-Iim Fathimah Timorria
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi (kanan) dan Menteri Luar Negeri Polandia Jacek Czaputowicz (kiri) memberikan keterangan bersama saat melakukan pertemuan bilateral di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin (26/11/2018)./Bisnis-Iim Fathimah Timorria

Bisnis.com, JAKARTA - Sama-sama menjabat anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) membuat Indonesia dan Polandia sepakat bekerja sama mencapai keadilan.

Dalam kunjungan di Jakarta pada Senin (26/11/2018), Menteri Luar Negeri Polandia Jacek Czaputowicz kedua negara membahas soal keanggotaan Indonesia di DK PBB pada tahun 2019.

"Kami membahas bersama terkait keanggotaan DK PBB yang berlangsung tahun depan, kami bersama menyadari hal ini sangat penting untuk mengedepankan keadilan," kata Czaputowicz, Senin (26/11/2018).

Czaputowicz juga mendapati Indonesia dan Polandia memiliki kesamaan program dan agenda ketika menjabat posisi anggota tidak tetap DK PBB nanti.

"Kami memiliki kesamaan orientasi dalam menjaga perdamaian, resolusi konflik, dan memastikan hukum internasional terus ditegakkan. Hal tersebut adalah kunci dari program kami," papar Czaputowicz.

Menanggapi pernyataan Menlu Polandia, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengapresiasi dukungan yang diberikan negara beribu kota Warsawa tersebut. Ia mengungkapkan Indonesia akan berkomitmen untuk bekerja sama dengan Polandia secara dekat saat menjalankan tugas di DK PBB nanti.

"Kami akan saling bertukar komunikasi dan konsultasi saat kami bersama di dewan keamanan tahun depan," ujar Retno.

Indonesia dan Polandia adalah dua dari sepuluh negara yang terpilih duduk di kursi tidak tetap DK PBB untuk periode 2018-2020. Polandia akan mulai menjabat posisi tersebut pada 1 Januari 2019, sementara Indonesia akan mulai melaksanakan tugas sebagai anggota tidak tetap DK PBB pada 1 Januari 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper