Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polisi Masih Dalami Kasus Dokter yang Menyuntik Vitamin C Puluhan Kali ke Bidan

Polisi Masih Dalami Kasus Dokter yang Menyuntik Vitamin C Puluhan Kali ke Bidan
Ilustrasi/Reuters
Ilustrasi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian Kota Tanjungpinang hingga Rabu sore masih mendalami motif tersangka Y, dokter spesialis yang menganiaya bidan W.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi di Tanjungpinang mengatakan bahwa penyidik masih mencari bukti baru sehingga kasus dugaan penganiayaan tersangka Y terhadap W itu terang-benderang.

"Saya memberi apresiasi kepada pengurus Ikatan Dokter Indonesia yang mendorong terungkapnya kasus ini. Kasus ini tergolong cepat diungkap," katanya.

Kasus penganiayaan dokter Y kepada W tergolong unik. Dokter Y menyuntik vitamin C puluhan kali ke tubuh korban.

Berdasarkan pengakuan Y, suntikan yang dilakukan di rumah itu diberikan untuk kesehatan W. Namun, W tidak sadarkan diri, dan Y merasa panik. Y lantas menyuntik berulang kali vitamin C itu ke tubuh korban.

"Sejauh ini pelaku mengaku tidak memiliki motivasi lain. Pelaku mengaku hanya berteman dengan korban," katanya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Antara, pelaku selain sebagai dokter yang berstatus sebagai ASN dan bertugas di RSUP Kepri, juga bekerja di Klinik Al Rasha. Korban juga bekerja di klinik itu.

Setelah peristiwa itu, pihak Klinik Al Rasha telah melakukan pemutusan hubungan kerja dengan Y.

Pada hari Rabu, IDI Tanjungpinang menggelar rapat untuk menindaklanjuti kasus yang melibatkan Y. Namun, belum diketahui sanksi apa yang akan diberikan kepada Y.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper