Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

YPA-MDR Inisiasi Sekolah berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi

PT. Astra International melalui Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA-MDR) menginisiasi sekolah berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau ICT Based School pada sekolah binaan.

Bisnis.com, JAKARTA - PT. Astra International melalui Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA-MDR) menginisiasi sekolah berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau ICT Based School pada sekolah binaan.

Ketua Pengurus YPA-MDR, Herawati Prasetyo mengatakan Proyek uji coba penerapan sekolah berbasis TIK ini dilaksanakan pada sekolah-sekolah di lingkungan binaan YPA-MDR, yakni SDN Jigudan – Kabupaten Bantul, SMPN 1 Tanjungsari – Kabupaten Lampung Selatan, dan SMKN 2 Gedangsari – Kabupaten Gunungkidul.

Dia menjelaskan YPA-MDR bekerjasama dengan B-One Corporation dalam mendukung terciptanya sekolah berbasis TIK dengan melaksanakan pelatihan kepada guru-guru binaan serta membantu ketersediaan sarana-prasarana TIK sebagai media penting dalam proses pengelolaan administrasi dan pembelajaran.

Penggunaan media TIK ini sejalan dengan tuntutan globalisasi yang memerlukan pembelajaran siswa dengan akses yang cepat, luas dan tidak terbatas. Ke depan, ICT Based School ini dapat dikembangkan meliputi aspek : Learning System, Administration System dan Digital Management System”.

Herawati menambahkan selain itu, pada sekolah-sekolah binaan di wilayah Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur akan di fasilitasi dengan perpustakaan digital yang didalamnya terdapat ribuan buku pelajaran, video pendidikan, soal-soal try out serta komik literasi moral, budi pekerti dan kesehatan .

Media tersebut dapat dipakai secara offline tanpa internet dan proyek uji coba ini diterapkan pada sekolah binaan SDN Sonraen,SDN Buraen 1, SDI Buraen 2, dan SDN Retraen.

"Proyek uji coba ini sebagai salah satu langkah awal YPA-MDR dalam mewujudkan sekolah berwawasan global dan akan diterapkan pada seluruh sekolah binaan secara bertahap," ujarnya dalam siaran persnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper