Bisnis.com, JAKARTA — Jumlah daftar pemilih tetap dan tempat pemungutan suara di Sulawesi Tengah diperkirakan berkurang akibat gempa yang disusul tsunami melanda wilayah tersebut.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Viryan Aziz mengatakan bahwa ada empat kabupaten yang terdampak, yaitu Palu, Donggala, Sigi, dan parigi Moutong.
“Jadi gerakan melindungi pemilih khususnya yang empat kabupaten tidak kami lakukan dulu. Dan tentunya beberapa tempat lain yang terdampak,” katanya di Jakarta, Jumat (5/10/2018).
Penundaan dilakukan karena karena wilayah itu masih dalam operasi tanggap darurat.
Kondisi demikian juga membuat KPU belum bisa melakukan pemutakhiran daftar pemilih tetap dan berapa jumlah TPS yang akan berkurang.
Viryan menjelaskan bahwa penghentian waktu sementara masih belum bisa dipastikan karena menunggu suasana normal.
Baca Juga
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil mengirim surat kepada Komisi Pemilihan Umum yang isinya ada 31.975.830 jiwa pemilih belum masuk daftar pemilih tetap.
Jumlah tersebut didapat dari masyarakat yang sudah melakukan perekaman data kartu tanda penduduk elektronik tapi belum tercatat sebagai warga yang bisa memilih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
