Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2.196 Guru Honorer di Kabupaten Karawang Tak Bisa Ikut Tes CPNS 2018

Sebanyak 2.196 guru honorer di Kabupaten Karawang, Jabar, dipastikan tidak akan bisa mengikuti tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 karena tidak memenuhi syarat batasan usia di bawah 35 tahun.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, KARAWANG - Peluang untuk menjadi pegawai negeri sipil pupus bagi ribuan guru honorer do Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Sebanyak 2.196 guru honorer di Kabupaten Karawang, Jabar, dipastikan tidak akan bisa mengikuti tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 karena tidak memenuhi syarat batasan usia di bawah 35 tahun.

Ketua Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Karawang Ahmad Gozali, di Karawang, Selasa (18/9/2018) mengatakan, pada tahun ini kebijakan penerimaan pegawai negeri sipil belum berpihak kepada guru honorer K2. Hal itu disampaikan karena syarat mendaftar tes CPNS bagi honorer K2 itu sama dengan pelamar umum.

Ia menyatakan, pemerintah tidak memberikan prioritas bagi honorer K2, karena persyaratan CPNS sama seperti pelamar umum dengan batasan usia di bawah 35 tahun. 

"Kebijakan itu tidak adil, karena saat ini banyak guru honorer K2 di Karawang yang usianya di atas 35 tahun," katanya, di sela unjuk rasa ratusan guru honorer di depan Pemkab Karawang.

Dikatakannya, sesuai dengan database yang ada, guru honorer K2 di Karawang mencapai 2.196 orang yang usianya sudah di atas 35 tahun. Bahkan ada guru honorer di Karawang yang sudah berusia 50 tahun.

Menurut dia, dengan adanya kebijakan kalau syarat tes CPNS bagi guru honorer itu dibawah 35 tahun, maka hanya sebagian kecil guru honorer saja yang bisa mengikuti tes CPNS. Jadi jika mengacu kebijakan itu, maka hanya 40 orang honorer saja di Karawang yang bisa mengikuti tes CPNS 2018.

Gozali menyatakan pihaknya menolak penerimaan tes CPNS yang menerapkan batas usia. Pihaknya berharap agar pemerintah mengangkat para guru honorer menjadi PNS secara bertahap, tanpa membatasi usia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper