Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Minyak Meksiko: Presiden Andres Manuel Lopez Obrador Lanjutkan lagi Lelang Kontrak Minyak

Presiden Meksiko terpilih mengatakan akan melanjutkan lelang kontrak minyak dalam merombak reformasi energi 2014 yang bersejarah di negara itu.
Presiden Meksiko terpilih Andres Manuel Lopez Obrador memberikan keterangan resmi di Mexico City, Jumat (31/8/2018)./Reuters-Edgard Garrido
Presiden Meksiko terpilih Andres Manuel Lopez Obrador memberikan keterangan resmi di Mexico City, Jumat (31/8/2018)./Reuters-Edgard Garrido

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Meksiko terpilih mengatakan akan melanjutkan lelang kontrak minyak dalam merombak reformasi energi 2014 yang bersejarah di negara itu.

"Kami sedang mempersiapkan rencana penyelamatan untuk industri minyak yang akan termasuk memproduksi lebih banyak minyak mentah segera, dan kami akan membutuhkan perusahaan-perusahaan yang memiliki pengalaman, sebagian besar dari mereka adalah perusahaan nasional," kata Presiden terpilih Andres Manuel Lopez Obrador kepada wartawan pada Kamis (6/9/2018), seperti dikutip Bloomberg.

"Kami sudah menyiapkan tender untuk pengeboran sumur, dan kami bersiap-siap karena kami akan meluncurkan tender tersebut pada awal bulan Desember,” lanjutnya.

Lopez Obrador mengatakan dia akan pergi ke negara bagian asalnya, Tabasco, Sabtu untuk bertemu dengan perwakilan dari perusahaan minyak. Pertemuan itu akan berlangsung dengan calon menteri energi Rocio Nahle dan kepala eksekutif Pemex, Octavio Romero, menurut juru bicara Lopez Obrador.

Lopez Obrador tidak memberikan tanggal penawaran tersebut, sehingga tidak jelas apakah lelang akan segera diadakan pada bulan Desember atau apakah proses pelelangan akan dimulai kembali nanti.

Komisi Hidrokarbon Nasional Meksiko berencana untuk mengadakan lelang untuk lebih dari 40 blok minyak pada 14 Februari.

Presiden Meksiko sebelumnya mengindikasikan bahwa lelang minyak di masa depan, yang telah memikat beberapa perusahaan minyak terbesar dunia, dapat ditangguhkan atau dibatalkan karena pemerintahnya berusaha memperkuat perusahaan minyak negara, Pemex, dan fokus pada perluasan kapasitas pengilangan.

Dia juga mengatakan bahwa lebih dari 100 kontrak minyak yang sudah diberikan kepada perusahaan seperti Royal Dutch Shell Plc, Exxon Mobil Corp dan BP Plc sedang ditinjau.

Produksi minyak mentah Pemex telah menurun setiap tahun sejak 2004. Lopez Obrador berjanji untuk kembali meningkatkan produksi tersebut dengan tambahan 75 miliar peso (US$3,9 miliar) untuk kegiatan eksplorasi dan investasi produksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper