Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ratusan Mahasiswa Ittihadu Thalabah Al-lughotu Al-Arabiah dan 600 Ulama Berdzikir Bersama Jokowi

Ratusan mahasiswa Ittihadu Thalabah Al-lughotu Al-Arabiah (ITHLA) Indonesia berpartisipasi dalam Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDWH) untuk menggelar dzikir dan doa bersama Presiden Jokowi dan 600 ulama serta kiai Pondok Pesantren di Istana negara.
Ittihadu Thalabah Al-lughotu Al-Arabiah (ITHLA) Indonesia/Istimewa
Ittihadu Thalabah Al-lughotu Al-Arabiah (ITHLA) Indonesia/Istimewa
Bisnis.com, JAKARTA - Ratusan mahasiswa Ittihadu Thalabah Al-lughotu Al-Arabiah (ITHLA) Indonesia berpartisipasi dalam Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDWH) untuk menggelar dzikir dan doa bersama Presiden Jokowi dan 600 ulama serta kiai Pondok Pesantren di Istana negara.
 
Ketua 1 ITHLA, Ivan Al-Ghifari mengatakan kegiatan dzikir dan doa bersama tersebut dibutuhkan agar Indonesia lebih teduh dan damai.
 
Dia berpandangan mahasiswa adalah penyambung lidah masyarakat dan para umara sehingga harus berpartisipasi dalam setiap kegiatan dzikir dan doa bersama, karena itu ITHLA wilayah Jabodetabek hadir pada kegiatan itu.
 
"ITHLA sadar  kaum mahasiswa adalah kaum tonggak utama penyambung lidah masyarakat dan umara begitupula dengan berbagai macam warga ITHLA dari seluruh universitas di indonesia bahkan sedang berkembang untuk menuju ITHLA ASEAN kami ingin menjaga kedamaian dalam keberagaman ini," tuturnya, Jumat (3/8/2018).
 
Sementara itu, Pengurus DPP ITHLA, Rizal Mahfudzo menjelaskan ITHLA merupakan wadah untuk seluruh mahasiswa Jurusan Bahasa Arab yang anggotanya terdiri dari berbagai macam etnis, suku dan ras di Indonesia. Dia optimistis kegiatan dzikir dan doa bersama itu bisa menjaga keutuhan NKRI sekaligus menjaga perdamaian di Tanah Air.
 
"Jadi dengan ikut sertanya kami dalam dzikir dan doa bersama di Istana Negara ini kami ingin ikut berdoa untuk kedamaian dan keutuhan NKRI dan kekeluargaan antar seluruh warga ITHLA itu sendiri," ujarnya.
 
Senada disampaikan Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDWH), KH Mustofa Said yang menjelaskan dzikir dan doa bersama itu bisa membuat kedamaian dan kesejahteraan bagi bangsa dan Tanah Air.
 
"Bapak Presiden mengagendakan dzikir bersama ini untuk menciptakan keamanan dan kesejahteraan bangsa dan ulama. Kenapa ulama, karena isu saat ini dibangun adalah isu agama. Makanya kita hadir dan berusaha membuat sejuk bangsa,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper