Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jangan Hina Polisi! Kecuali Anda Ingin Masuk Sel

Ini bukan terjadi di Indonesia, tapi layak untuk menjadi pelajaran kita semua. Gara-gara mengenakan kaos dengan tulisan yang dianggap melecehkan Polisi, seorang pengendara sepeda motor harus merasakan tinggal di kamar tahanan.
Ilustrasi/Jibiphoto
Ilustrasi/Jibiphoto

Bisnis.com, JAKARTA - Ini bukan terjadi di Indonesia, tapi layak untuk menjadi pelajaran kita semua. Gara-gara mengenakan kaos dengan tulisan yang dianggap melecehkan Polisi, seorang pengendara sepeda motor harus merasakan tinggal di kamar tahanan.

Kepolisian di China menahan seorang pengendara sepeda motor yang kedapatan mengendarai sepeda motor tanpa helm sambil mengenakan kaos dengan tulisan yang mengejek polisi. Pengendara motor yang diidentifikasi sebagai Yue (17) itu pun harus menelan pil pahit: meringkuk di sel polisi selama delapan hari.

Dikutip dari South China Morning Post, Selasa (23/7/2018), seorang aparat kepolisian di Wenzhou, Provinsi Zhejiang, China, menangkap Yue pada akhir pekan lalu setelah aktivitasnya dilaporkan oleh pengguna media sosial.

Foto-fotonya mengendarai motor tanpa mengenakan helm dan mengenakan kaos bertuliskan provokasi kepada polisi ramai beredar di media sosial China.

"Polisi lalu lintas yang kaku, datang dan tangkap saya," demikian bunyi tulisan di kaos Yue.

Kepolisian Wenzhou dalam keterangannya menyebut Yue ditahan karena memilih pertengkaran dan memprovokasi masalah. Tuduhan ini kerap digunakan oleh pihak berwenang di Cina untuk menghukum semua orang, mulai dari remaja yang beragama hingga aktivis HAM.

Yue tidak sekali ini saja berurusan dengan polisi. Pada 2017, Yue ditahan dan kendaraannya disita karena mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm di Jinhua, Zhejiang. Undang-undang keselamatan jalan raya China menetapkan bahwa pengendara sepeda motor dan orang yang diboncengnya harus memakai helm.

Jadi, jika Anda tak ingin masuk tahanan, jangan coba-coba menantang apalagi menghina polisi. Begitu yang terjadi di China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Saeno
Sumber : TEMPO.CO

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper