Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rouhani: Perang Iran-AS Akan Jadi Induk dari Segala Perang

Presiden Iran Hassan Rouhani mengingatkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tentang kebijakan jahat terhadap Teheran dan menyebut perang AS-Iran akan menjadi induk dari segala perang.
Presiden Iran Hassan Rouhani/telegraph.co.uk
Presiden Iran Hassan Rouhani/telegraph.co.uk

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Iran Hassan Rouhani mengingatkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tentang kebijakan ‘jahat’ terhadap Teheran dan menyebut perang AS-Iran akan menjadi induk dari segala perang.

Pernyataan keras itu disampaikan Rouhani setelah Iran menghadapi tekanan dari AS. Sebelumnya, Trump menarik diri dari kesepakatan internasional 2015 soal program nuklir Iran.

Menjelang pertemuan para diplomat Iran, Rouhani mengatakan: "Mr Trump, jangan bermain dengan ekor singa, ini hanya akan menyebabkan penyesalan," ujarnya sebagaimana dikutip Reuters, Minggu (22/7/2018).

"Amerika Serikat harus tahu bahwa perdamaian dengan Iran adalah ibu dari semua perdamaian, dan perang dengan Iran adalah induk dari semua perang," kata Rouhani.

Rouhani mengatakan bahwa AS tidak boleh dalam posisi untuk menghasut negara Iran terkait masalah keamanan dan kepentingan Iran. Pernyataan itu merujuk pada upaya Washington untuk mengacaukan pemerintahan Islam Iran.

Di Washington, para pejabat AS yang menangani masalah itu mengatakan kepada Reuters bahwa pemerintahan Trump telah meluncurkan serangan pidato dan komunikasi online yang dimaksudkan untuk menimbulkan kerusuhan. Selain itu, serangan itu juga bertujuan untuk menekan Iran untuk mengakhiri program nuklirnya dan dukungannya terhadap kelompok militan.

Sementara tu, para pejabat AS mengatakan pernyataan Rouhani itu terlalu dibesar-besarkan. Menurut mereka, apa yang disampaikan Rouhani bertentangan dengan pernyataan resmi Iran lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper