Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wakil Perdana Menteri Malaysia,Wan Azizah, Dilantik

Calon Wakil Perdana Menteri Malaysia, Wan Azizah Wan Ismail, bersama 13 orang calon menteri menjalani pelantikan sebagai mereka sebagai anggota kabinet di Istana Negara pada Senin (21/5/2018) sore,.
Wan Azizah (kanan) dan suaminya yang juga politisi Malaysia Anwar Ibrahim./Reuters
Wan Azizah (kanan) dan suaminya yang juga politisi Malaysia Anwar Ibrahim./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Calon Wakil Perdana Menteri Malaysia, Wan Azizah Wan Ismail, bersama 13 orang calon menteri menjalani pelantikan sebagai mereka sebagai anggota kabinet di Istana Negara pada Senin (21/5/2018) sore,.

Wan Azizah, 65 tahun dan pernah berprofesi sebagai dokter mata, menjadi wakil PM Malaysia perempuan pertama negara itu.

Pelantikan mereka berlangsung di dihadapan Raja Malaysia, Sultan Muhammad V. Pelantikan kabinet ini menyusul pelantikan Mahathir Mohamad, 92 tahun, sebagai PM baru negara itu menggantikan Najib Razak, 64 tahun.

Ini terjadi, seperti dilansir Malaysia Kini, setelah koalisi Pakatan Harapan, yang dipimpin Mahathir dan dimotori Partai Keadilan Rakyat, memenangi Pemilu Malaysia pada Rabu (9/5/2018).

Kemenangan bersejarah ini terjadi setelah PH mengalahkan Barisan Nasional, yang dipimpin Najib dan telah mengelola Malaysia selama 61 tahun.

“Ini adalah penghormatan dan penghargaan yang tidak terhingga bagi semua wanita Malaysia,” kata Wan Azizah seperti dilansir Bernama, Senin, 21 Mei 2018.

Media New Straits Times melansir Wan Azizah memimpin pembacaan sumpah para menteri dan mengucapkan janji loyalitas, dan kerahasiaan di depan raja Malaysia.

PM Mahathir dan istri Siti Hasmah, serta bekas wakil PM, Anwar Ismail, yang juga suami Wan Azizah, menghadiri pelantikan ini. Prosesi pelantikan berlangsung di Ruang Singgahsana Kecil di istana.

Putri Wan Azizah, yang juga anggota parlemen Nurul Izzah, tidak menghadiri pelantikan ini. Dia mengatakan sedang menemui konstituen di Permatang Pauh dan rapat dengan menteri besar Penang.

“Pekerjaan memanggil,” kata dia.

Selain sebagai wakil PM, Wan Azizah juga merangkap jabatan sebagai menteri Urusan Pengembangan Perempuan dan Keluarga. PM Mahathir sebelumnya juga akan merangkap jabatan sebagai Menteri Pendidikan. Namun, dia membatalkan ini karena ada larangan dalam manifesto koalisi Pakatan Harapan, yang dipimpinnya memenangkan pemilu Malaysia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper