Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri PANRB Minta Usut Tuntas Penyebar Hoax Penerimaan CPNS 2018

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Birokrasi memperingatkan masyarakat untuk waspada terhadap informasi menyesatkan (hoax) terkait penerimaan CPNS tahun 2018. Pasalnya, beberapa hari terakhir beredar informasi penerimaan tenaga honorer terutama yang beredar di media sosial beberapa hari terakhir.
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur (kanan) bersama Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (kiri)./Antara
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur (kanan) bersama Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (kiri)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Birokrasi memperingatkan masyarakat untuk waspada terhadap informasi menyesatkan (hoax) terkait penerimaan CPNS tahun 2018. Pasalnya, beberapa hari terakhir beredar informasi penerimaan tenaga honorer terutama yang beredar di media sosial beberapa hari terakhir.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur menegaskan surat yang beredar itu palsu dan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Untuk itu, Kementerian PANRB meminta aparat untuk mengusut tuntas sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar.

"Surat yang beredar di masyarakat melalui media sosial tersebut palsu dan tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, atau hoax. kasus ini agar diusut tuntas agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (21/05/2018).

Asman Abnur menghimbau ke masyarakat untuk lebih cermat dan waspada sehingga tidak mudah percaya dengan berita yang tidak jelas kebenarannya. Dia menegaskan, saat ini tahapan  penerimaan CPNS masih dalam proses validasi data usulan formasi dari kementerian/lembaga serta pemda.

“Ini aja masih kita rapatkan. Masih kita validasi, masa sudah keluar. Itu sama sekali tidak benar," tegasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper