Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Jokowi: Penurunan Stunting Kunci Investasi SDM

Presiden Joko Widodo mengatakan upaya penurunan stunting menjadi tahapan penting dalam investasi peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Wapres Jusuf Kalla memimpin rapat kabinet terbatas/Antara-Widodo S. Jusuf
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Wapres Jusuf Kalla memimpin rapat kabinet terbatas/Antara-Widodo S. Jusuf

Kabar24.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo mengatakan upaya penurunan stunting menjadi tahapan penting dalam investasi peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Hal tersebut disampaikan Kepala Negara saat membuka rapat terbatas (Ratas) tentang Penurunan Stunting yang melibatkan beberapa menteri Kabinet Kerja. Presiden Jokowi mengatakan stunting atau gagal tumbuh merupakan ancaman untuk daya saing bangsa.

Sebagai bagian dari investasi penguatan sumber daya manusia (SDM), akan menggulirkan penguatan bantuan, diberbagai bidang, seperti penguatan kualitas sanitasi dan MCK.

“Selama ini dalam 3 tahun terakhir, kita sudah membagi biskuit untuk balita. Itu tidak cukup, perlu dilengkapi dengan ikan, telur dan kacang hijau,” tuturnya di Kantor Presiden, Kamis (5/4/2018).

Menurutnya, gagal tumbuh pada anak akan memengaruhi produktivitas seseorang di usia produktifnya.

Presiden Jokowi mengingatkan penurunan stunting merupakan kerja bersama, yang harus melibatkan seluruh elemen masyarakat dan pengaktifan kembali posyandu yang dibuat lebih terintegrasi.

“Mengedukasi publik, dan budaya hidup sehat. Agar menjadi sebuah lingkungan yang lebih sehat,” tambahnya.

Dalam rapat tersebut, mendampingi Presiden, yakni Wakil Presiden Jusuf Kalla. Selain itu, turut hadir Menko bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menko bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dan menteri lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper