Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bom di Afrin Tewaskan 7 Warga Sipil Suriah

Ledakan bom di Afrin, barat laut Suriah, menewaskan tujuh orang warga sipil pada Minggu (18/3/2018) waktu setempat. Bom tersebut juga melukai empat anggota pasukan pembebasan Suriah (Free Syrian Army/FSA).
Seorang anak laki-laki berdiri di atas puing bangunan yang rusak di kota Douma yang terkepung, Ghouta Timur, Damaskus, Suriah, 5 Maret 2018./Reuters
Seorang anak laki-laki berdiri di atas puing bangunan yang rusak di kota Douma yang terkepung, Ghouta Timur, Damaskus, Suriah, 5 Maret 2018./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA -- Ledakan bom di Afrin, barat laut Suriah, menewaskan tujuh orang warga sipil pada Minggu (18/3/2018) waktu setempat.

Dilansir dari Reuters, Senin (19/3), bom tersebut juga melukai empat anggota pasukan pembebasan Suriah (Free Syrian Army/FSA).

Kantor berita Turki Anadolu melaporkan bom tersebut kemungkinan dipasang oleh kelompok teroris. Bom meledak ketika kelompok pemberontak Suriah menjalankan operasi pencarian di kota itu setelah sebelumnya melakukan sweeping dengan pasukan Turki.

Pasukan gabungan itu juga sebelumnya mendeklarasikan kontrolnya di Afrin setelah berupaya mengusir milisi YPG Kurdi dari wilayah tersebut.

Konflik berdarah di Suriah masih terus terjadi sejak pertama kali meletus pada 2011. Selain Turki, Rusia dan AS juga ikut turun dalam perang di negara Timur Tengah itu.

Di bagian lain Suriah, tepatnya Ghouta Timur, gelombang evakuasi masih terus berlangsung. Kantor berita Rusia TASS mengutip pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia yang menyebutkan lebih dari 3.500 warga Suriah di kawasan tersebut telah mengungsi pada hari ini.

Gelombang pengungsian di Ghouta Timur terjadi sejak sepekan terakhir setelah disepakati adanya gencatan senjata antara pasukan yang dipimpin Rusia dan kelompok pemberontak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Annisa Margrit
Editor : Annisa Margrit
Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper